Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Tahun Pisah dari Timnas Indonesia, Luis Milla: Saya Rindu Melatih

Kompas.com - 24/04/2020, 05:30 WIB
Faishal Raihan

Penulis

Sumber AS

KOMPAS.com - Luis Milla mengakui bahwa dirinya rindu melatih lagi setelah beberapa tahun berpisah dari timnas Indonesia.

Luis Milla pernah menjabat sebagai pelatih timnas Indonesia medio 2017-2018.

Pelatih 54 tahun itu telah memimpin timnas Indonesia pada enam pertandingan ujicoba timnas Indonesia.

Dalam enam pertandingan tersebut, Luis Milla mencatakan dua kali menang, dua seri, dan dua kalah.

Baca juga: Kala Luis Milla Memilih Juan Mata Ketimbang Sergio Busquets di Olimpiade 2012

Timnas Indonesia menang atas Guyana (2-1) dan Kamboja (2-0).

Kemudian seri melawan Fiji (0-0) dam Puerto Rico (0-0), kalah melawan Islandia (1-4) dan Myanmar (1-3).

Selain itu, Luis Milla memimpin timnas U23 Indonesia di Asian Games 2018 yang dihelat di tanah air.

Pada fase grup, timnas U23 Indonesia menjalani empat laga dengan tiga kali kemenangan dan satu kali kalah.

 

Tiga kemenangan itu diperoleh melawan Taiwan (4-0), Laos (3-0), Hong Kong (3-1).

Baca juga: Kisah Luis Milla Dipaksa Barcelona Pindah ke Real Madrid

Sementara, satu kekalahan timnas U23 Indonesia melawan Palestina dengan skor 1-2.

Langkah timnas U23 Indonesia terhenti pada babak 16 besar setelah kalah adu penalti dengan skor 3-4 (2-2) dari Uni Emirat Arab.

Terhenti pada babak 16 besar Asian Games 2918, PSSI menilai kinerja Luis Milla tak memenuhi target, sehingga Induk Organisasi Sepak Bola Indonesia itu memutuskan untuk memberhentikan Luis Milla.

Setelah tak lagi melatih timnas Indonesia, Luis Milla menjalani hari-harinya sebagai komentator dan analis pertandingan.

Pekerjaan itu memang masih berhbungan dengan sepak bola.

Baca juga: [POPULER BOLA] Pengganti Ratu Tisha | Perhatian Luis Milla ke PSSI

Namun, Luis Milla sesunggguhnya sudah rindu untuk melatih kembali.

"Sebelum keadaan (pandemi virus corona) ini, saya adalah komentator," ujar Luis Milla, seperti dilansir dari AS, Jumat (24/4/2020).

"Faktanya memang saya menyukainya, berdebat dan menganilisis pertandingan, tetapi sejujurnya yang saya inginkan adalah melatih," sambungnya.

"Pengalaman terakhir saya di timnas Indonesia, di mana itu satu setengah tahun yang lalu, sementara di Spanyol dengan Real Zaragoza yang empat tahun lalu," ucap mantan pemain Real Madrid dan Barcelona itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com