Antonio Cassano: Saya adalah Bakat Terbesar yang Terbuang

Sang bomber hanya bertahan 18 bulan di Real Madrid dengan kedatangan pelatih asal Italia, Fabio Capello, pada Oktober 2006 tak dapat membuatnya berubah.

Cassano bahkan terlibat perseteruan dengan Capello sehingga ia dipinjamkan ke Sampdoria sebelum dijual ke kubub asal Genoa itu pada 2008.

"Capello melakukan banyak hal bagi saya. Berat saya turun 16 kilogram dan saya mencetak dua gol dalam tiga laga pertama bersamanya. Namun, saya bengal dan ia akan membunuh kamu jika tidak menghormatinya," ujar Cassano.

Baca juga: Kisah Materazzi Berlutut depan Ronaldo di Ruang Ganti Inter Milan

"Setelah itu ia masih memberi saya kesempatan lagi, ia melakukan banyak hal bagi saya tetapi saya tak melakukan banyak baginya."

Antonio Cassano mengutarakan keluarga menjadi alasan utama dirinya mengubah haluan ke arah lebih baik, terutama setelah menikh dengan atlet polo air, Carolina Maris, pada 2010.

Pasangan tersebut mempunyai dua anak, Christopher dan Lionel. Ia menamai anak keduanya Lionel dari nama Lionel Messi, pemain yang sangat ia idolai.

"Anak membuat Anda berubah. Saya jelas akan mengajari anak saya untuk tidak mengulang kesalahan sama. Namun, saya telah berubah sekarang berkat istri saya, bangga sekali memiliki dia di sisi saya," ujarnya.