Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kalah dari Tyson Fury, Deontay Wilder Disindir karena Banyak Alasan

Kompas.com - 23/04/2020, 05:30 WIB
Alsadad Rudi,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Promotor Queensberry, Frank Warren, menyindir Deontay Wilder yang suka mencari alasan terkait kekalahannya dari Tyson Fury.

Deontay Wilder menelan kekalahan TKO dari Tyson Fury pada Februari lalu, pertama kalinya ia kalah dalam satu dekade karier tinjunya.

Wilder menerima kekalahan dari Fury setelah timnya melempar handuk pada ronde ketujuh.

Akibat hasil negatif tersebut, Wilder kehilangan sabuk juara WBC yang berpindah ke Fury.

Setelah itu, petinju berjuluk The Bronze Bomber ini jadi banyak alasan mengenai faktor kekalahannya.

Wilder mengaku tak maksimal di ring karena keberatan kostum ketika ring-walk dan merasa seperti zombie ketika berhadapan dengan Fury.

Baca juga: Deontay Wilder Beruntung karena Duelnya dengan Tyson Fury Diundur

Akan tetapi, Warren kemudian meminta Wilder untuk memutar kembali tayangan pertarungan melawan Fury.

"Wilder perlu menyalakan televisi, memutar kembali pertarungan, dan melihat Fury adalah juara," kata Warren dilansir BolaSport.com dari Express.

"Semua orang ketika kalah pasti selalu ada alasan," katanya menambahkan.

Frank Warren, Bob Arum, dan Al Haymon berkolaborasi untuk menyelenggarakan mega duel antara Fury dan Wilder.

Pertarungan itu diselenggarakan dengan lebih dari 850.000 pay-per-view pembeli di AS dan itu adalah salah satu peristiwa terlaris dalam sejarah tinju.

"Saya pikir ini adalah salah satu pertarungan paling signifikan yang saya lakukan sebagai promotor dalam karier tinju ini," ucap Warren. (Fauzi Handoko Arif)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil MotoGP Perancis 2024: Martin Pemenang, Marquez P2!

Hasil MotoGP Perancis 2024: Martin Pemenang, Marquez P2!

Motogp
Dewa United U17 Juara Tranmere Rovers Goes to Bandung 2024, Dua Pemain ke Inggris

Dewa United U17 Juara Tranmere Rovers Goes to Bandung 2024, Dua Pemain ke Inggris

Liga Indonesia
Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024, Balapan Pukul 19.00 WIB

Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024, Balapan Pukul 19.00 WIB

Motogp
Maarten Paes 'Kelas', Menangi Derbi bersama FC Dallas

Maarten Paes "Kelas", Menangi Derbi bersama FC Dallas

Liga Lain
Hasil Piala Asia U17 Putri 2024, Indonesia Akui Keunggulan Korea Utara 0-9

Hasil Piala Asia U17 Putri 2024, Indonesia Akui Keunggulan Korea Utara 0-9

Timnas Indonesia
Presiden Perancis Minta Real Madrid Izinkan Mbappe Main di Olimpiade

Presiden Perancis Minta Real Madrid Izinkan Mbappe Main di Olimpiade

Internasional
Como Merangkak dari Serie D ke Serie A, Simbol Tim Menangis Dipeluk Henry

Como Merangkak dari Serie D ke Serie A, Simbol Tim Menangis Dipeluk Henry

Liga Italia
Starting Grid dan Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024

Starting Grid dan Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024

Motogp
Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Liga Inggris
Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Liga Italia
Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Liga Inggris
Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Liga Italia
Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Liga Lain
Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com