Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antonio Cassano: Saya adalah Bakat Terbesar yang Terbuang

Kompas.com - 23/04/2020, 09:31 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Mantan striker Timnas Italia, Antonio Cassano, memberikan pengakuan jujur kalau dirinya merasa sebagai talenta berbesar yang terbuang. Cassano menyesali bagaimana kariernya penuh kesempatan-kesempatan emas yang tak terwujud.

Salah satu momen yang tersia-siakan tersebut adalah ketika Antonio Cassano memperkuat Real Madrid pada 2006-2007.

"Saya adalah bakat terbesar dalam beberapa tahun terakhir yang terbuang begitu saja. Saya membuang-buang diri sendiri," ujarnya kepada Sky Italia.

"Ketika itu, saya tak ingin berlatih dan sering terlibat pertengkaran dari pagi sampai malam. Saya kerap melintasi batas," lanjutnya.

Baca juga: Kisah Luis Milla Dipaksa Barcelona Pindah ke Real Madrid

Secara spesifik, Antonio Cassano berbicara soal masanya di Real Madrid.

"Penyesalan terbesar saya adalah tak bisa memanfaatkan kesempatan terbaik bersama tim terhebat sepanjang sejarah dengan pemain-pemain seperti Zinedine Zidane dan Ronaldo," tuturnya.

"Saya membuang kesempatan luar biasa di Real Madrid. Di Real, saya harus menggantikan Luis Figo dan Michael Owen. Akan tetapi, saya membuat segalanya berantakan."

Penyerang lincah ini datang pada Januari 2006 dari AS Roma setelah masanya di ibu kota Italia itu diwarnai oleh serangkaian cekcok dengan manajer dan staff.

Real Madrid menilai mereka dapat mengendalikan temperamen sang pemain dan merekrut Cassano dengan banderol murah meriah pada bursa musim dingin 2005-2006 mengingat kontraknya akan berakhir pada usai musim tersebut.

Baca juga: Sepak Bola Bakal Kembali, tetapi Tidak akan Normal Lagi

Ia menjadi pemain Italia kedua yang bermain bagi kubu Santiago Bernabeu setelah Christian Panucci.

Pada pertandingan debutnya, Cassano mencetak gol kontra Real Betis di ajang Copa del Rey. 

Akan tetapi, hanya empat bulan setelah pindah, media Spanyol sudah menjulukinya sebagai "gorditto" alias si gendut kecil karena fisiknya yang melebar karena ia tak bisa menjaga makanan.

Antonio Cassano ketika masih berkostum Real Madrid.AFP Antonio Cassano ketika masih berkostum Real Madrid.

Pada wawancara dengan As beberapa tahun lalu, Cassano mengaku bahwa ia kelebihan 10 kilogram dan kecanduan seks selama di Madrid.

"Jika Anda berusia 20 tahun dan suka perempuan, Anda akan melakukan seks tiap hari. Saya punya kesempatan untuk itu. Saya adalah Cassano, sang pemain Real Madrid," tuturnya waktu itu.

"Apabila bukan pesepak bola, mungkin saya tak akan punya kesempatan ini."

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com