Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gol "Hantu" Lampard Menyisakan Luka tapi Berguna di Dunia Sepak Bola

Kompas.com - 16/04/2020, 13:20 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

Sumber BBC

KOMPAS.com - Timnas Inggris memiliki nasib buruk di babak 16 besar Piala Dunia 2010 di Afrika, tepatnya ketika kalah 1-4 dari Jerman.

Dalam waktu setengah jam, Jerman unggul 2-0. Namun, bek timnas Inggris, Matthew Upson, memperkecil ketertinggalan pada menit ke-37.

Momen kontroversial terjadi pada menit ke-39. Bola hasil tembakan Frank Lampard jelas telah melewati garis gawang usai membentur mistar.

Lampard sudah melakukan selebrasinya, begitu juga dengan sang pelatih, Fabio Capello.

Baca juga: Frank Lampard: Billy Gilmour Mirip Paul Scholes

Namun, wasit tak mengesahkan gol tersebut. Kemudian pencinta sepak bola menyebut gol tersebut sebagai gol "hantu".

Kenangan Lampard dan timnas Inggris masih menyisakan luka hingga saat ini.

Akan tetapi, dalam perkembangan teknologi, gol "hantu" Lampard memberikan keadilan di dunia sepak bola.

Melansir BBC, Presiden FIFA era 1998-2015, Sepp Blatter, gol "hantu" alias kreasi Frank Lampard yang dianulir di Piala Dunia 2010 merupakan kunci terbukanya penerapan teknologi garis gawang pada 2014.

Kamis (5/7/2012), hasil pemungutan suara Dewan Asosiasi Sepak Bola Internasional (IFAB) secara aklamasi memutuskan penerapan teknologi garis gawang.

Baca juga: Pandemi Corona Belum Beranjak, FIFA Kembali Ingatkan Prioritas Kesehatan

IFAB merupakan badan di bawah FIFA yang membidangi dan menggodok penerapan aturan plus teknologi baru.

"Momen (gol Lampard) itu mengatakan kepada saya, 'Anda tak bisa menerima hal itu lagi di Piala Dunia berikutnya'," kata Blatter dikutip BBC.

"Itu adalah hari bersejarah di dunia sepak bola internasional," lanjut Blatter.

Musim berikutnya, Liga Inggris memastikan penerapan teknologi tersebut meski baru diimplementasikan dalam beberapa laga.

Di lain pihak, penerapan teknologi garis gawang itu masih ditampik Presiden UEFA Michel Platini.

Baca juga: FIFA: Bursa Transfer Pemain Tidak Dibuka pada 1 Juli 2020

Pria asal Perancis menganggap terapan teknologi itu akan mengurangi sisi humanis dari sepak bola itu sendiri.

Halaman:


Terkini Lainnya

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Motogp
Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Timnas Indonesia
Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Liga Lain
Erick Thohir: Terima Kasih, Skuad Garuda Muda!

Erick Thohir: Terima Kasih, Skuad Garuda Muda!

Timnas Indonesia
Apresiasi Presiden FIFA Terhadap Perjuangan Timnas U23 Indonesia

Apresiasi Presiden FIFA Terhadap Perjuangan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Piala Asia U17 Putri 2024: Timnas Indonesia Kalah Telak dari Korsel

Hasil Piala Asia U17 Putri 2024: Timnas Indonesia Kalah Telak dari Korsel

Timnas Indonesia
Hasil Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Garuda Kalah, STY Kartu Merah, Olimpiade Harus Menunggu

Hasil Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Garuda Kalah, STY Kartu Merah, Olimpiade Harus Menunggu

Timnas Indonesia
LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Penalti Lawan Gagal, STY Dapat Kartu Merah

LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Penalti Lawan Gagal, STY Dapat Kartu Merah

Timnas Indonesia
LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Sapuan Nathan Selamatkan Garuda Muda

LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Sapuan Nathan Selamatkan Garuda Muda

Timnas Indonesia
HT Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Jebolan Barcelona Cetak Gol, Garuda Muda Tertinggal

HT Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Jebolan Barcelona Cetak Gol, Garuda Muda Tertinggal

Timnas Indonesia
LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Penalti Eks Barcelona Bawa Lawan Unggul

LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Penalti Eks Barcelona Bawa Lawan Unggul

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com