Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berasal dari Kata Latin, Ini Asal-usul Klasemen di Dunia Olahraga

Kompas.com - 16/04/2020, 05:19 WIB
Farahdilla Puspa,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi


KOMPAS.com - Klasemen menjadi kata yang umum dijumpai ketika berbicara soal kompetisi olahraga.

Makna klasemen di dunia olahraga merupakan catatan perolehan nilai, angka, atau poin, yang diperoleh seorang atlet atau kelompok dalam sebuah kompetisi berdasarkan rekor penampilan dan kemenangan.

Klasemen kemudian menjadi tolok ukur prestasi dan bisa digunakan sebagai panduan untuk mengetahui performa seorang atlet atau tim dalam suatu kompetisi.

Penilaian bagus atau kurangnya performa atlet sedianya bisa dilihat dari posisinya di papan klasemen. Performa atlet bisa dikatakan bagus jika mereka bisa meraih posisi atas di klasemen sebuah kompetisi.

Baca juga: Salah Satu Penghuni 10 Besar Klasemen Liga Inggris Terancam Bangkrut

Berdasarkan pemakaian, klasemen ini memiliki berbagai macam penyebutan.

Lingkungan berbahasa Italia dan yang serumpun menyebut klasemen sebagai classifica, sedangkan dalam bahasa Perancis disebut classement.

Sementara itu, dalam bahasa Belanda menyebutnya sebagai klassement.

Berbeda dengan tiga penyebutan tersebut, dalam bahasa Inggris umumnya klasemen disebut sebagai ranking.

Di Indonesia, klasemen yang umum digunakan itu ternyata diadopsi dari bahasa Belanda, yakni klassement.

Baca juga: Puncaki Klasemen Shopee Liga 1 2020, Persib Bandung Punya Musuh Baru

KBBI edisi keempat pun mencamtukan arti klasemen sebagai penentuan ke dalam kelas (golongan, tingkatan) atau pengelasan.

Mengutip tabloid BOLA edisi 1974, 20 Oktober 2009, klasemen berakar dari bentuk latin classis.

Etymonline  di antaranya menurunkan arti sebagai 'kelompok sosial masyarakat berdasarkan hierarki'.

Pengertian tersebut merujuk pada suatu sitem perpajakan dalam masyarakat Roma Kuno di bawah kepemimpinan Raja Servius Tullius pada 534 SM (Sebelum Masehi).

Agar cukai yang dibebankan tepat sasaran, ia membagi masyarakat menjadi enam golongan berdasarkan kekayaan di mana yang paling tinggi disebut classici dan terendah sebagai proletari.

Sistem itu juga berlaku untuk koloni Roma saat itu, termasuk Perancis.

Baca juga: Tak Hanya Musim Ini, Liverpool Juga Puncaki Klasemen Liga Inggris Sepanjang Masa

Classement kemudian semakin umum digunakan dan dunia olahraga mengadopsi kata tersebut untuk penggolongan berdasarkan tingakatan kemampuan seorang atlet atau tim. (Ign. Hari Susanto)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Liga Indonesia
Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Liga Italia
Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Timnas Indonesia
AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

Liga Italia
Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Liga Italia
Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Liga Inggris
Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Liga Italia
Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Internasional
Aji Santoso: Respek, Timnas U23 Indonesia Berjuang dengan Segala Upaya

Aji Santoso: Respek, Timnas U23 Indonesia Berjuang dengan Segala Upaya

Timnas Indonesia
Prediksi Skor Man United Vs Arsenal, The Gunners Pesta di Old Trafford

Prediksi Skor Man United Vs Arsenal, The Gunners Pesta di Old Trafford

Liga Inggris
STY Ungkap Target Indonesia Usai Debut Historis di Piala Asia U23 2024

STY Ungkap Target Indonesia Usai Debut Historis di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Cesc Fabregas hingga Dennis Wise Rayakan Como 1907 Promosi ke Serie A

Cesc Fabregas hingga Dennis Wise Rayakan Como 1907 Promosi ke Serie A

Liga Italia
Saat Shin Tae-yong Masih Kesal dengan Wasit Indonesia Vs Guinea...

Saat Shin Tae-yong Masih Kesal dengan Wasit Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Prawira Bandung Juara Bertahan IBL yang Masih Tercecer

Prawira Bandung Juara Bertahan IBL yang Masih Tercecer

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com