Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komentar Petinggi Bhayangkara FC Usai Saddil Ramdani Jadi Tersangka

Kompas.com - 04/04/2020, 20:10 WIB
Faishal Raihan

Penulis

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Chief Operating Officer (COO) Bhayangkara FC Sumardji buka suara setelah Saddil Ramdani ditetapkan sebagai tersangka.

Saddil Ramdani resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh Polres Kendari pada Sabtu (4/4/2020) atas kasus penganiayaan.

Pemain 21 tahun itu pun terancam hukuman tujuh tahun penjara akibat perbuatannya.

Menanggapi hal tersebut, Sumardji selaku COO Bhayangkara FC mengatakan, pun buka suara.

Baca juga: Soal Kasus Saddil, Ketum PSSI: Semua Orang Sama dan Wajib Menjunjung Tinggi Hukum

Sumardji berharap masalah tersebut bisa diselesaikan secara kekeluargaan.

"Ini kan permasalahan keluarga jadi ya kiranya permasalahaan ini bisa diselesaikan baik Saddil dan keluarga. Kalau bisa tidak usah di bawa ke ranah hukum," kata Sumardji, seperti dilansir dari BolaSport.

Kendati demikian, pihak Bhayangkara FC sudah siap menerima semua keputusan yang akan dijatuhi kepada Saddil.

Termasuk jika nantinya Saddil harus menjalani masa hukuman dari Polres Kendari.

Baca juga: Pesan Saddil Sebelum Resmi Berstatus Tersangka Kasus Pengeroyokan

Menurut Sumardji, seluruh yang terjadi di luar bukan merupakan tanggung jawab klub.

Hal itu pula yang mendasari Bhayangkara FC akan mengikuti semua prosedur hukum yang berlaku.

"Tentu kami akan mengikuti semua proses hukum dan menaati semua proses hukum yang sedang terjadi pada salah satu pemain kami," kata Sumardji.

"Intinya kami sebagai klub apapun yang terjadi di luar klub adalah tanggung jawab masing-masing dan tidak akan mengintervensi atas kasus saddil saat ini," ucap Sumardji.

Baca juga: Resmi Jadi Tersangka Kasus Penganiayaan, Saddil Ramdani Wajib Lapor

"Kita akan ikut prosedur hukum yang ada," tutur Sumardji menambahkan.

Saddil sebelumnya dilaporkan ke Sentra Pelayanan Kepolisian (SPKT) Polres Kendari atas kasus penganiayaan terhadap korban bernama Irwan (25 tahun) pada Sabtu (28/3/2020).

Laporan yang tertuang dalam Surat Tanda Penerimaan Laporan (STPL) Nomor: STPL/109/III/2020 menjelaskan, korban mengalami luka robek di bagian kepala dan bibir, setelah dianiaya Saddil.

Penganiayaan kepada korban atas nama Irwan (25 tahun) terjadi pada Jumat (27/3/2020) di Jalan Chairil Anwar, Kecamatan Wuawua, Kota Kendari, sekitar pukul 18.30 WITA. (Rinaldy Azka Abdillah). 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

Liga Champions
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Timnas Indonesia
PSG Vs Dortmund, Cara Hentikan Kecepatan Kylian Mbappe...

PSG Vs Dortmund, Cara Hentikan Kecepatan Kylian Mbappe...

Liga Champions
Piala Asia U17 Putri 2024,  Tekad Claudia Scheunemann Tampil Lebih Baik Lagi

Piala Asia U17 Putri 2024, Tekad Claudia Scheunemann Tampil Lebih Baik Lagi

Timnas Indonesia
Nasib Belum Jelas meski Arema FC Tetap di Liga 1, Widodo Beri Pesan Manajemen

Nasib Belum Jelas meski Arema FC Tetap di Liga 1, Widodo Beri Pesan Manajemen

Liga Indonesia
Pemain Malaysia Faisal Halim Terancam Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Pemain Malaysia Faisal Halim Terancam Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Internasional
Reaksi Satoru Mochizuki Usai Timnas U17 Putri Indonesia Kalah dari Filipina

Reaksi Satoru Mochizuki Usai Timnas U17 Putri Indonesia Kalah dari Filipina

Timnas Indonesia
Kata Ricky Soebagdja soal Perjuangan dan Pencapaian Tim Thomas-Uber Indonesia

Kata Ricky Soebagdja soal Perjuangan dan Pencapaian Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Championship Series Bali United Vs Persib, Menggugah Tren Buruk Maung

Championship Series Bali United Vs Persib, Menggugah Tren Buruk Maung

Liga Indonesia
Indonesia Vs Guinea, STY Tanggapi Lapangan Latihan, Fokus Kondisi Pemain

Indonesia Vs Guinea, STY Tanggapi Lapangan Latihan, Fokus Kondisi Pemain

Timnas Indonesia
Rasa Syukur dan Bangga Jonatan Christie bersama Tim Piala Thomas 2024

Rasa Syukur dan Bangga Jonatan Christie bersama Tim Piala Thomas 2024

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com