Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Deontay Wilder Vs Tyson Fury Jilid 3 Digelar 18 Juli 2020?

Kompas.com - 02/03/2020, 19:00 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

Sumber ESPN

KOMPAS.com - Petarungan Deontay Wilder vs Tyson Fury jilid tiga kemungkinan akan digelar pada 18 Juli 2020 mendatang.

Kemungkinan itu bisa terjadi karena saat ini pihak Deontay Wilder secara resmi sudah menyatakan sedang mempelajari klausul untuk duel ketiga.

"Wilder ingin bertarung lagi melawan Fury. Kami saat ini sedang mempelajari kemungkinan itu. Jika sudah selesai, kami akan segera mengirimkan surat," kata manajer Wilder, Shelly Finkel, dikutip dari situs ESPN.

Pernyataan Shelly Finkel kemudian langsung ditanggapi oleh promotor Fury, Bob Arum.

Bob Arum menilai 18 Juli 2020 adalah waktu yang tepat jika Wilder dan Fury sepakat bertarung untuk ketiga kalinya.

"Secara komersial, tanggal 18 Juli adalah waktu yang tepat untuk menggelar pertarungan. ESPN, Fox, dan banyak stasiun televisi lain juga menyatakan demikian," kata Bob Arum.

"18 Juli sangat tepat karena NBA sudah menyelesaikan babak play off, baseball memasuki tengah musim, dan tidak ada pertandingan sepak bola. Itu adalah waktu ideal untuk menggelar pertarungan tinju," ujar Bob Arum menambahkan.

Baca juga: Andai Terima Tantangan Ayah Tyson Fury, Haye yang Jagokan Wilder Kehilangan Rp 1,8 Miliar

Lebih lanjut, Bob Arum juga menilai MGM Grand Arena, Las Vegas, akan tetap menjadi lokasi pertarungan jika Wilder dan Fury pada akhirnya sepakat bertanding lagi.

MGM Grand Arena merupakan lokasi pertarungan kedua Wilder dan Fury pada 22 Februari lalu. Saat itu Fury berhasil menang secara technical knock out (TKO) pada ronde ketujuh.

Kemenangan TKO itu membuat Fury sukses merebut sabuk juara kelas berat versi WBC milik Wilder.

Tidak hanya itu, Fury juga menjadi satu-satunya petinju yang berhasil mengalahkan Wilder sepanjang kariernya.

Baca juga: Wilder Vs Tyson Fury, Pesan Wasit Sebelum Kubu Deontay Lempar Handuk

Saat ini rekor Wilder dari 44 pertarungan adalah 42 kali menang (41 KO), sekali kalah, satu lainnya imbang.

Satu hasil imbang dalam rekor Wilder juga didapat ketika pertama kali berhadapan dengan Fury pada 2018 lalu.

Sementara itu Fury yang kini sudah berusia 31 tahun masih mempertahankan rekor tak terkalahkan dengan rincian 30 kemenangan (21 KO) dan sekali imbang.

Selain melawan Wilder, Anthony Joshua menjadi petinju lain yang berpeluang menjadi lawan Fury dalam waktu dekat.

Kemungkinan itu ada karena Anthony Joshua saat ini pemegang sabuk juara WBO, WBA, IBO dan IBF.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Internasional
Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Sports
Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Timnas Indonesia
Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Liga Inggris
Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Timnas Indonesia
Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Sports
VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Timnas Indonesia
Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Timnas Indonesia
Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Motivasi 'Tolak Kalah' dari Bobotoh

Persib Tatap Championship Series, Motivasi "Tolak Kalah" dari Bobotoh

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com