Maldini: Milan Coba Boyong Messi, Sadar Diri Setelah 10 Hari

KOMPAS.com - Mantan direktur AC Milan, Paolo Maldini, mengungkapkan bahwa ia pernah berusaha memboyong Lionel Messi ke San Siro. Setelah 10 hari berusaha mendatangkan Messi, Maldini akhirnya sadar bahwa hal itu tidak mungkin terjadi.

Paolo Maldini menjabat sebagai direktur teknik AC Milan dari Juni 2019 sampai dengan Juni 2023.

Ketika masih menduduki kursi direktur teknik Milan, Maldini menceritakan bahwa klub yang bermarkas di Stadion San Siro itu pernah berupaya memboyong Lionel Messi.

Hal tersebut diungkapkan Maldini saat menjadi tamu dalam siniar PoretCast bersama aktor Italia, Giacomo Poretti.

Maldini mengungkapkan, Milan sempat berupaya mendatangkan Messi saat megabintang Argentina itu habis kontrak di Barcelona pada musim panas 2021 silam.

Milan dan Maldini melakukan operasi selama 10 hari untuk memboyong Messi ke San Siro.

Akan tetapi, setelah 10 hari, Maldini menyadari bahwa merekrut Messi adalah sesuatu yang tidak mungkin terjadi.

"Selama 10 hari kami mencoba untuk membawa Messi ke Milan, tetapi kami kemudian menyadari bahwa hal itu tidak mungkin," kata Maldini dikutip dari Football Italia.

Maldini bahkan mengaku sempat merasa takut ketika membaca berita yang menyebut Messi berpeluang gabung tim rival, Inter Milan.

"Sekarang sudah terlambat, tetapi pemain seperti Messi adalah tontonan yang bisa disaksikan oleh siapa pun."

"Ketika saya membaca bahwa ia mungkin akan pergi ke Inter, saya merasa takut," tutur mantan kapten AC Milan tersebut.

Masa depan Lionel Messi memang sempat menjadi misteri setelah drama habis kontrak di Barcelona.

Kapten timnas Argentina itu kemudian memilih Paris Saint-Germain (PSG) usai resmi meninggalkan Barca.

Messi bertahan di PSG selama dua musim, lalu pindah ke Amerika Serikat setelah menerima tawaran Inter Miami.

Messi bergabung dengan klub sepak bola milik David Beckham itu pada pertengahan Juli lalu.