IBL 2023 Seri 2 Berakhir, Satria Muda Perkasa di Puncak

MALANG, KOMPAS.com - Rangkaian pertandingan Liga Basket Indonesia (IBL) Seri 2 telah rampung diselenggarakan di GOR Bima Sakti, Kota Malang. Total 30 pertandingan dilakoni 16 tim peserta, dari 28 Januari 2023 sampai 4 Februari 2023.

Seri kedua ini ditutup oleh kemenangan 80-72 Bali United Basketball atas Elang Pacific Caesar Surabaya.

Pada seri kedua ini, Satria Muda Pertamina Jakarta kembali menjadi yang terbaik. Elijah Johad Foster dkk berhasil mempertahankan konsistensi yang mereka tunjukkan pada seri pertama.

Satri Muda Pertamina Jakarta menyapu bersih delapan pertandingan dengan kemenangan.

Mereka menjadi satu-satunya tim yang belum tersentuh kekalahan sepanjang IBL 2023 ini dengan raihan total 16 poin.

Sementara itu, posisi kedua diisi oleh Dewa United Banten yang terpaut satu poin saja dari Satria Muda.

Selisih poin tercipta lantaran Dewa United Banten kalah 81-93 dari Prawira Harum Bandung pada laga pertama seri 2.

Persaingan sengit terjadi di posisi tiga hingga lima karena melibatkan tiga tim dengan jumlah poin serupa pada akhir Seri 2 IBL 2023. Secara berurutan, posisi tiga hingga lima klasemen dihuni oleh Prawira Harum Bandung, Pelita Jaya Bakrie Jakarta, dan Bumi Borneo Basketball Pontianak yang sama-sama meraup 13 angka.

Prawira Harum Bandung dan Pelita Jaya Bakrie Jakarta berpotensi menempati posisi yang lebih tinggi lagi karena mereka sama-sama baru menjalani 7 pertandingan.

Di lain sisi, Elang Pacific Caesar Surabaya dan Mountain Gold Timika menjadi dua tim yang menghuni posisi paling bawah pada Seri 2 IBL 2023 ini.

Kedua tim total mengoleksi 8 poin dengan catatan sama, yakni satu kemenangan dan enam kekalahan dari tujuh laga.

Hal yang menjadi pembeda adalah Elang Pacific Caesar menelan empat kekalahan sepanjang Seri 2 IBL 2023 ini. Sedangkan, Mountain Gold Timika justru berhasil pecah telur setelah menang tipis 73-72 atas Indonesia Patriots.

Dirut IBL, Junas Miradiarsyah, pun lega Seri 2 di Malang bisa dituntaskan dengan lancar dan baik.

Ia juga sangat senang karena animo masyarakat Malang sangat luar biasa dalam memeriahkan IBL 2023.

"Kan kalau kita memilih kota itu pasti melihat potensi masyarakat basketnya. Nah, Malang salah satu kota dengan basket yang cukup baik, banyak pemain-pemain hebat dari Malang dan animonnya selalu luar biasa," ujar pria yang biasa disapa Junas itu.

"Mudah-mudahan setelah ini animonya kembali, siapa tahu ada lagi tim dari Malang ya kami sangat welcome," tuturnya menambahkan.

Ia menyebut penjualan tiket sangat bagus. Padahal, ada perubahan skema dari satu tiket terusan per day (4 pertandingan langsung) menjadi satu tiket per pertandingan.

Perubahan tersebut nyatanya tidak menyurutkan animo penikmat basket Malang untuk datang.

"Nah, di situ bisa dilihat loyalitas timnya. Kalau hari ini dari pagi sampai sore berbeda. Tapi sore sampai malam itu penuh. Itu kami pengen nunjukin tim itu punya loyalitas fansnya," ujarnya.

Terkait masalah operasional dan pengkondisian pertandingan, Junas Miradiarsyah menyebut hal itu masih menjadi pekerjaan rumah bagi pihak IBL.

Khususnya masalah kemacetan, karena akses masuk ke GOR Bima Sakti terbatas dan merupakan daerah sibuk di Kota Malang.

"Kami sudah membuat skema, kemudian sudah kami presentasikan dan sudah disimulasikan dua hari kepada kepolisian setempat dan sudah dinilai sangat baik," kata Junas Miradiarsyah.

"Konferensi jalur masuk keluar kami bedakan, tapi kan tidak mudah juga karena fasilitasnya terbatas. Tapi yang terbatas itu bisa membuat pemain itu punya jalur sendiri. Penonton keluar masuk sendiri," katanya menutup.

Selanjutnya IBL 2023 bergeser ke Surabaya untuk melaksanakan Seri 3. Rencananya, Seri 3 akan dimulai pada 11-18 Februari ini di DBL Arena Surabaya.

Berikut Klasemen IBL 2023 Seri 2

1. Satria Muda Pertamina Jakarta (8-8-0) 16

?2. Dewa United Banten (8-7-1) 15?

3. Prawira Harum Bandung (7-6-1) 13

?4. Pelita Jaya Bakrie Jakarta (7-6-1) 13?

5. Bumi Borneo Basketball Pontianak (8-5-3) 13?

6. Bima Perkasa Jogja (7-5-2) 12?

7. Indonesia Patriots (8-4-4) 12?

8. RANS PIK Basketball Club (7-5-2) 12?

9. Bali United Basketball (8-3-5) 11?

10. West Bandits Solo (7-3-4) 10?

11. RJ Amartha Hangtuah Jakarta (8-2-6) 10?

12. Tangerang Hawks Basketball Club (7-2-5) 9?

13. Satya Wacana Salatiga (8-1-7) 9?

14. Evos Thunder Bogor (8-1-7) 9?

15. Elang Pacific Caesar Surabaya (7-1-6) 8?

16. Mountain Gold Timika (7-1-6) 8

Ket.: Angka dalam kurung menunjukkan Main-Menang-Kalah.