Kompas.com - Bike To Care 2023 yang menjadi salah satu program utama dari SOS Children’s Indonesia kembali digelar. Kali ini, lombok menjadi tempat dilaksanakannya pagelaran tersebut.
Bike To Care adalah salah satu gerakan sosial yang diselenggarakan oleh Yayasan SOS Children’s Villages Indonesia dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap hak-hak anak melalui olahraga sepeda.
Dengan mengangkat pesan #MengayuhUntukAnak, hasil dari program Bike To Care 2023 akan didonasikan sepenuhnya untuk kebutuhan pendidikan anak-anak khususnya yang dinaungi oleh yayasan SOS Children’s Villages Indonesia
Misi kebaikan ini diikuti oleh 52 peserta yang datang dari berbagai daerah di Indonesia.
“Pesertanya saat ini dari registrasi kurang lebih 52 peserta sepeda yang mengikuti acara ini, mulai dari aceh sampai bali bahkan ada beberapa yang dari luar negeri” ucap Sumanda Tondang selaku Director of Fund Development and Communications SOS Children’s Villages.
Para pesepeda akan melakukan perjalanan panjang mengelilingi lombok sekitar 370 KM dan akan memakan waktu selama 2 hari.
“Akan mengelilingi pulau lombok kurang lebih 370 KM total nanti akan dilakukan dalam 2 hari dan 2 etape” tambah Bang Manda ucapan akrab dari Sumanda Tondang.
Flag off dilakukan di Kuta Mandalika pada Sabtu (4/2/2023) pukul 06.08 WITA. Etape pertama akan menempuh jarak kurang lebih 145 KM dan dilanjut keesokan harinya dengan jarak tempuh sekitar 225 KM.
Para peserta akan mengelilingi indahnya lombok di etape pertama ini dan melewati beberapa tempat diantaranya Mandalika Beach Park, Selong Belanak, Buwun Mas, Mekaki Hill Lombok Barat, Tawun Sekotong Barat dan sampai di Finish Etape Pertama di Senggigi.
Rute yang dilewati peserta tidaklah mudah, banyak jalan menanjak yang mengharuskan peserta mengayuh lebih bertenaga dan banyak juga jalan menurun yang mengharuskan peserta lebih berhati hati.
Meskipun begitu, panitia penyelenggara telah mengkonfirmasi rute yang dilewati aman dan tidak membahayakan karena dalam pencarian dan penentuan rue ini dibantu oleh komunitas lokal.
“Kita dibantu oleh banyak komunitas-komunitas yang di lombok untuk bisa melakukan survey track rutenya” ungkap Bang Manda.
Selain membantu dalam mencari rute perjalanan, komunitas-komunitas di lombok juga membantu dalam hal logistik untuk kelancaran event ini.
“Dan komunitas-komunitas dari lombok ini juga membantu kita secara logistik” tambahnya.
Meskipun hujan menerpa lombok di hari pertama terselenggaranya event Bike to Care ini, para peserta tetap semangat melanjutkan misi kebaikan untuk anak- anak dan tetap mengayuh hingga garis finish etape pertama di Senggigi.
Sumanda Tondang berharap event Bike To Care ini dapat menginspirasi semua pihak untuk berbuat baik dengan cara apapun terutama dalam meningkatkan mutu pendidikan bagi anak-anak Indonesia.
Penulis: Ridho Ilham
https://www.kompas.com/sports/read/2023/02/05/07200088/bike-to-care-2023-lombok-jadi-lokasi-misi-kebaikan-untuk-anak