Hasil Kualifikasi F1 GP Italia, Ambisi Leclerc Ulang Kemenangan 2019

KOMPAS.com - Pebalap Ferrari, Charles Leclerc, mengambil pole position pada sesi kualifikasi balapan kandang tim Kuda Jingkrak itu di GP Italia, Sabtu (10/9/2022).

Di bawah dukungan tifosi yang memadati sirkuit legendaris Autodromo Nazionale Monza, Charles Leclerc mencatatkan waktu tercepat 1 menit 20,161 detik.

Ia mengungguli juara dunia Max Verstappen (Red Bull) dan rekan setimnya di Ferrari, Carlos Sainz.

Namun, Verstappen maupun Sainz dikenai hukuman posisi di grid. Verstappen akan turun lima peringkat di grid sementara Sainz akan drop ke peringkat ke-18.

Verstappen telah memakai mesin kelimanya musim ini, di mana ada batas tiga. Ia juga menjalani penalti 10 posisi untuk GP Belgia bulan lalu.

Walau begitu, pebalap asal Belanda tersebut tetap menang di Spa-Francorchamps walau memulai balapan dari peringkat ke-14.

Sementara, Sainz memasang gearbox baru dan beberapa bagian mesin lain.

Keduanya menjadi bagian dari kontingen sembilan pilot F1 yang akan menjalani penalti grid pada balapan nanti.

Rombongan penalti grid itu menyebabkan George Russell, yang menyelesaikan kualifikasi di peringkat keenam, untuk besar kemungkinan mulai di posisi kedua di grid.

Leclerc sendiri merupakan pemenang GP Italia 2019 pada musim pertamanya bersama Ferrari.

"Mobil ini terasa hebat sepanjang akhir pekan dan saya harap bisa finish seperti 2019 pada balapan nanti," ujarnya seusai sesi kualifikasi.

"Ini bukan sesi kualifikasi yang mudah. Saya tahu ada potensi besar di mobil ini dan pada lap terakhir itu saya bisa mengeluarkannya."

Pebalap-pebalap lain yang akan menjalani grid penalti setelah Verstappen dan Sainz adalah Lewis Hamilton (Mercedes), Esteban Ocon (Alpine), Valtteri Bottas (Alfa Romeo), Yuki Tsunoda (Alpha Tauri), Kevin Magnussen (Haas) dan Mick Schumacher (Haas).

Tiga dari para pebalap itu, Sainz, Hamlton, dan Tsunoda akan memulai dari posisi buntut di grid.

"Podium adalah hasil minimum bagi kami jadi saya harap bisa menjalani start bersih dan bertarung di depan," tutur Russell.

Pilot Mercedes itu pun mengaku masih khawatir dengan kecepatan Verstappen walau ia mendapat penalti sekali pun.

"Kami tak terlalu fokus ke Max atau apa yang ia lakukan karena dia pada akhirnya akan finis di depan kami," lanjutnya.

"Ia mungkin akan memimpin balapan pada lap ke-15. Tak mudah untuk menyalip di sini tapi kecepatan mereka bakal membuat mereka membelah grid."