11 Ronde Bersama Caleb Plant, Canelo Alvarez Dapat Bayaran Setara Lionel Messi Semusim

KOMPAS.com - Petinju asal Meksiko, Canelo Alvarez, disebut mendapatkan bayaran sebesar 40 juta dolar AS atau sekitar Rp 575,1 miliar seusai mengalahkan Caleb Plant (Amerika Serikat).

Duel Canelo Alvarez vs Caleb Plant berlangsung di MGM Grand Garden Arena, Nevada, Amerika Serikat, pada Minggu (7/11/2021) siang WIB.

Canelo Alvarez dinyatakan menang secara technical knock out (TKO) setelah Caleb Plant dianggap tidak bisa melanjutkan pertarungan pada ronde ke-11.

Momen kunci kemenangan Canelo Alvarez kali ini adalah ketika pukulan hook dan uppercut-nya membuat Caleb Plant jatuh tersungkur pada pertengahan ronde ke-11.

Caleb Plant sebenarnya berhasil bangkit dan melajutkan pertarungan pada hitungan ke-8.

Namun, Caleb Plant tak kuasa menahan gempuran serangan Canelo Alvarez setelah berdiri.

Caleb Plant saat itu hanya bisa tertunduk sampai akhirnya kembali terjatuh dan tersungkur di atas kanvas.

Melihat kondisi Caleb Plant, wasit tidak lagi menghitung dan langsung menghentikan pertarungan.

Kemenangan atas Caleb Plant membuat Canelo Alvarez kini berstatus juara dunia tinju tak terbantahkan kelas menengah super (undisputed super middleweight champion).

Sabuk IBF super middleweight menjadi kepingan terakhir yang didapatkan Canelo Alvarez dengan mengalahkan Caleb Plant.

Dikutip dari situs ESPN, Canelo Alvarez akan mendapatkan bayaran sebesar 40 juta dolar AS atau sekitar Rp 575,1 miliar seusai mengalahkan Caleb Plant

Angka itu sangat menarik karena setara dengan pendapatan mega bintang sepak bola dunia, Lionel Messi, di Paris Saint-Germain.

Bedanya, 40 juta dolar AS adalah gaji satu musim Lionel Messi di PSG.

Di sisi lain, Canelo Alvarez berhasil mendapatkan 40 juta dolar AS hanya dalam satu malam.

Adapun Caleb Plant dikabarkan akan mendapatkan bayaran sebesar 10 juta dolar AS atau sekitar Rp 143,7 miliar dari pertarungan melawan Canelo Alvarez.

Dikutip dari situs DAZN, Canelo Alvarez menjadi petinju keenam yang berhasil menyandang status undisputed champions pada era empat sabuk (WBA, WBO, WBC, IBF) yang dimulai sejak 2007.

Canelo Alvarez mengikuti Oleksandr Usyk (cruiserweight), Bernard Hopkins (middleweight), Jermain Taylor (middleweight), Terence Crawford (junior welterweight), dan Josh Taylor (junior welterweight).

Meski demikian, kemenangan atas Canelo Alvarez atas Caleb Plant tetap bersejarah bagi dunia tinju.

Sebab, Canelo Alvarez kini menjadi petinju pertama yang berhasil menyandang status undisputed champions di kelas super middleweight.