Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Bagaimana Seorang Pemain Sepak Bola Dinyatakan Offside?

KOMPAS.com - Pada suatu pertandingan sepak bola, pemain yang mencetak gol biasanya melakukan selebrasi dengan ciri khas masing-masing.

Seperti halnya Cristiano Ronaldo (Manchester United) dengan lompatan "siuuu" yang dia miliki.

Begitu juga seperti Mohammed Salah (Liverpool) yang melakukan sujud syukur setelah menceploskan bola ke gawang lawan.

Namun, tak sedikit selebrasi mereka urung dilakukan atau bahkan sia-sia karena hakim garis maupun VAR menyatakan seorang pemain sepak bola dalam kondisi offside.

Hasilnya, gol yang terjadi tak disahkan oleh wasit utama dan papan skor tidak berubah.

Sebenarnya, apa itu aturan offside?

Aturan Offside

Kehadiran aturan offside bertujuan agar pemain sepak bola, khususnya penyerang) tidak "nongkrong" di area pertahanan.

Garis offside dibentuk oleh pemain terakhir (biasanya bek) di area mereka.

Jika pemain tim A melebihi garis offside yang dibentuk tim B, maka pemain A dinyatakan offside.

Berdasarkan Pasal 11 Law of the Game dari IFAB, yang menjelaskan tentang offside, pemain berada dalam posisi offside ketika seseorang berada di area lawan dan setiap bagian dari kepala, tubuh, atau kaki lebih dekat ke garis gawang musuh ketimbang bola dan lawan kedua terakhir.

Berikut aturan offside dalam sepak bola yang telah ditetapkan dalam Laws of the Game oleh Asosiasi Pengatur Aturan Sepak Bola Dunia (IFAB):

Contoh Pemain Offside

Hampir pemain berposisi penyerang sudah merasakan offside, bahkan termasuk sosok megabintang Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo.

Berikut adalah salah satu video pelanggaran offside yang dilakukan oleh Luis Suarez ketika masih berseragam Barcelona.

Hukuman Offside

Pemain yang melanggar aturan offside hanya akan diberi peringatan oleh wasit utama.

Kemudian, pemain lawan berhak melakukan tendangan bebas tidak langsung.

https://www.kompas.com/sports/read/2021/10/02/10000038/bagaimana-seorang-pemain-sepak-bola-dinyatakan-offside-

Terkini Lainnya

Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Liga Inggris
Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Liga Italia
Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Liga Inggris
Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Liga Italia
Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Liga Lain
Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Liga Indonesia
VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

Liga Indonesia
Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Badminton
PSSI Akan Segera Bertemu Shin Tae-yong untuk Bahas Kontrak

PSSI Akan Segera Bertemu Shin Tae-yong untuk Bahas Kontrak

Timnas Indonesia
Alasan Skuad AC Milan Gunakan Jersey Nama Ibu Kala Libas Cagliari

Alasan Skuad AC Milan Gunakan Jersey Nama Ibu Kala Libas Cagliari

Liga Italia
Alasan Ten Hag Yakin Akan Bertahan di Manchester United

Alasan Ten Hag Yakin Akan Bertahan di Manchester United

Liga Inggris
Menilik Statistik Perjuangan Timnas U23 Indonesia di Piala Asia-Playoff Olimpiade

Menilik Statistik Perjuangan Timnas U23 Indonesia di Piala Asia-Playoff Olimpiade

Timnas Indonesia
Exco PSSI Ungkap Reaksi Ernando Ari soal Marteen Paes

Exco PSSI Ungkap Reaksi Ernando Ari soal Marteen Paes

Timnas Indonesia
Championship Series: Hindari Sanksi Komdis, Persib Imbau Bobotoh

Championship Series: Hindari Sanksi Komdis, Persib Imbau Bobotoh

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke