Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

PON XX Papua - Tim Dayung PON Jatim Dimanjakan Pemandangan Eksotis Teluk Youtefa

KOTA JAYAPURA, KOMPAS.com - Tim dayung PON Jatim dimanjakan dengan pemandangan indah nan eksotis Teluk Youtefa yang menjadi venue cabang olahraga dayung PON XX Papua 2021.

Indahnya pemandangan membuat tim dayung PON Jatim semakin bersemangat saat latihan.

Teluk Youtefa adalah spot wisata bahari yang paling diburu wisatawan saat berkunjung ke Kota Jayapura. 

Selain itu, Teluk Youtefa dengan luas 1.675 hektare tersebut makin cantik dengan hamparan hutan bakau yang rimbun.

Hal ini menciptakan harmoni yang membuat pengunjung berlama-lama menikmati waktu disana.

Tak kalah mencuri perhatian adalah megahnya jembatan Youtefa yang merupakan jembatan pelengkung baja terpanjang Papua sekaligus menjadi jembatan simbol pemersatu dan semangat untuk membangun tanah Papua.

Pemandangan tersebut yang menemani tim dayung PON Jatim berlatih mempersiapkan diri sejak Kamis (16/9/2021).

Tim yang beranggotakan pendayung-pendayung handal dari penjuru Jawa Timur itu sengaja melakukan persiapan secepat mungkin agar bisa tampil maksimal saat perlombaan nanti.

Proses persiapan dini perlu dilakukan untuk mengobservasi kondisi dan situasi venue pertandingan.

"Kami sengaja datang lebih awal agar para atlet bisa berlatih di venue supaya bisa mengenal kondisi alam dan beradaptasi," ungkap Perencana dan Anggaran Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Jatim, Haris C Setiawan

Haris menambahkan banyak hal yang perlu diadaptasi seperti cuaca terik yang mencapai 42 derajat celcius, pasang surut air yang menyebabkan pendangkalan, tata letak karang yang berpotensi merusak kemudi, dan lain-lain.

“Maka, diperlukan strategi pelatih untuk babak penyisihan kami harus harus nomor satu atau dua, sehingga di race berikutnya tidak di lintasan yang dangkal," katanya.

Persiapan dini ini menjadi bentuk upaya lebih tim dayung untuk bisa mempersembahkan emas kepada Jawa Timur.

Sebab, tahun ini target tim dayung memang menyasar total delapan emas, tiga dari nomor canoeing, tiga rowing dan dua traditional boat race.

Sejauh ini persiapan tim dayung Jatim sudah berjalan lancar setelah sempat bermasalah dengan kendala cuaca.

"Terutama soal adaptasi cuaca. Di sini (Jayapura) cuacanya lebih panas. Jadi anak-anak sempat agak sedikit temperamen saat latihan," ungkap pelatih Jatim di nomor rowing tersebut.

"Namun, sekarang semua sudah berjalan normal. Atlet sudah bisa menyesuaikan tempo."

Seluruh atlet pun memiliki optimisme besar. Mereka tidak gentar walaupun bakal kembali berhadapan dengan kontingen Jawa Barat yang menjadi juara umum di PON 2016.

Target emas yang dibebankan akan dijawab dengan kerja keras.

"Yang penting fokus ke tim sendiri. Tim ini sudah kompak karena delapan bulan selalu berlatih bersama," kata Nur Azizah, atlet dayung dari nomor canoeing.

Jadwal dari PB PON, cabang olahraga dayung digelar di Teluk Youtefa dengan nomor canoeing 27 September hingga 3 Oktober, Rowing 4-8 Oktober dan Traditional Boat Race (TBR) 9-13 Oktober.

https://www.kompas.com/sports/read/2021/09/23/15400078/pon-xx-papua-tim-dayung-pon-jatim-dimanjakan-pemandangan-eksotis-teluk

Terkini Lainnya

Indonesia Vs Guinea: Staf Thierry Henry Ada di Barisan Terdepan

Indonesia Vs Guinea: Staf Thierry Henry Ada di Barisan Terdepan

Timnas Indonesia
Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

Liga Indonesia
Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia Tiba di Tanah Air, Disambut Kalungan Bunga

Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia Tiba di Tanah Air, Disambut Kalungan Bunga

Badminton
Paulo Henrique Lalui Musim Sulit, Tutup Liga 1 dengan Gol buat Persebaya

Paulo Henrique Lalui Musim Sulit, Tutup Liga 1 dengan Gol buat Persebaya

Liga Indonesia
Hasil Timnas U17 Putri Indonesia Vs Filipina: Claudia Scheunemann Cetak Gol, Garuda Pertiwi Tumbang

Hasil Timnas U17 Putri Indonesia Vs Filipina: Claudia Scheunemann Cetak Gol, Garuda Pertiwi Tumbang

Timnas Indonesia
Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Timnas Indonesia
VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

Liga Indonesia
Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Liga Indonesia
Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Timnas Indonesia
Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Liga Indonesia
4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

Liga Indonesia
Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Liga Italia
Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Liga Champions
Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke