Dua Sisi Kepa Arrizabalaga, Pahlawan Chelsea di Piala Super Eropa

KOMPAS.com - Selama ini, kata blunder seperti melekat pada sosok Kepa Arrizabalaga. Namun kali ini, kiper asal Spanyol itu tampil sebagai pahlawan Chelsea ketika menjuarai Piala Super Eropa.

Juara bertahan Liga Champions, Chelsea, bersua kampiun Liga Europa musim lalu, Villarreal, pada perebutan Piala Super Eropa, Kamis (12/8/2021) dini hari WIB.

Bertanding di Stadion Windsor Park, Belfast, Irlandia Utara, Chelsea lebih dulu unggul pada menit ke-27 melalui sepakan jarak dekat Hakim Ziyech, menyambut umpan mendatar Kai Havertz.

Villarreal besutan Unai Emery baru bisa menyamakan level pada menit ke-73 lewat aksi Gerard Moreno. Gol Moreno membuat skor menjadi 1-1 sehingga laga dilanjutkan ke babak extra time.

Pemenang duel Chelsea vs Villarreal harus ditentukan via adu penalti setelah kedua tim gagal mencetak gol tambahan pada extra time.

Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel, membuat pergantian pemain krusial sebelum extra time selesai.

Satu menit sebelum extra time selesai, Tuchel menarik keluar kiper Edouard Mendy dan memasukkan Kepa Arrizabalaga.

Berdasarkan data yang dihimpun dari Transfermarkt, statistik Kepa dalam urusan menggagalkan sepakan penalti memang lebih unggul dari Mendy.

Dari 22 tendangan penalti yang pernah ia hadapi, Kepa mampu menggagalkan lima di antaranya.

Sementara itu, Mendy cuma bisa menggagalkan dua dari 26 sepakan 12 pas yang pernah ia hadapi.

Keputusan Tuchel memasukkan Kepa Arrizabalaga terbukti merupakan pilihan yang tepat.

Pada babak adu penalti, Kepa mampu menggagalkan dua tendangan pemain Villarreal yaitu Aissa Mandi dan Raul Albiol.

Sementara dari kubu Chelsea, eksekutor yang gagal hanyalah Kai Havertz yang maju sebagai penendang pertama.

Chelsea pun menang dan berhak mengangkat trofi Piala Super Eropa 2021.

Di balik kemenangan Chelsea itu, sorotan tertuju kepada sosok Kepa Arrizabalaga. Kali ini, kiper termahal di dunia itu seperti menunjukkan dua sisi yang ia miliki.

Kepa yang dulu kerap melakukan blunder, kini muncul sebagai pahlawan kemenangan Chelsea.

Kejadian pada laga Piala Super Eropa juga mengingatkan pada insiden yang terjadi dalam final Piala Liga Inggris 2018-2019, tetapi dengan situasi berbeda.

Pada final Piala Liga Inggris 2018-2019 kontra Manchester City, Kepa yang menjadi starter justru menolak untuk diganti menjelang babak adu penalti. Hal ini membuat pelatih Chelsea saat itu, Maurizio Sarri, murka.

Hasilnya, Chelsea kalah 3-4 dari Manchester City walaupun Kepa sempat memblok tendangan penalti Leroy Sane.

Adapun, gelar Piala Super Eropa 2021 menjadi trofi ketiga Kepa bersama Chelsea.

Sebelumnya, kiper yang diboyong dengan harga 80 juta euro atau sekitar Rp 1,3 triliun dari Athletic Bilbao itu telah memenangi Liga Champions 2020-2021 dan Liga Europa 2018-2019.

Biodata Kep Arrizabalaga

Nama lengkap: Kepa Arrizabalaga Revuelta
Tempat, tanggal lahir: Ondarroa, 3 Oktober 1994
Kewarganegaraan: Spanyol
Tinggi badan: 186 cm
Posisi: Penjaga gawang
Kaki dominan: Kanan
Klub saat ini: Chelsea
Nomor punggung: 1
Karier klub:

• 2011-2013 - Basconia
• 2012-2016 - Athletic Bilbao B
• 2014-2015 - Ponferradina (pinjam)
• 2015-2016 - Real Valladolid (pinjam)
• 2016-2018 - Athletic Bilbao
• 2018-sekarang - Chelsea

Karier timnas:

• 2017-sekarang - Spanyol