Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Alasan Olimpiade Digelar Setiap Empat Tahun Sekali

KOMPAS.com - Ada alasan di balik mengapa Olimpiade digelar empat tahun sekali.

Olimpiade adalah pesta olahraga multicabang berskala internasional yang diikuti oleh ribuan atlet dari hampir seluruh negara-negara di dunia.

Gelaran Olimpiade Musim Panas kali ini sudah memasuki edisi ke-32. Tuan rumah Olimpiade kali ini adalah Tokyo.

Olimpiade Tokyo 2020 sendiri sudah memasuki hari ke-10, sejak pembukaan pada 23 Juli 2021 lalu. Olimpiade Tokyo 2020 sejatinya dijadwalkan digelar tahun lalu, tepatnya dari 24 Juli hingga 9 Agustus 2020.

Namun, karena bumi sedang mengalami musibah akibat pandemi Covid-19, maka gelaran Olimpiade Tokyo diundur menjadi 2021.

Alhasil, Olimpiade Musim Panas kali ini digelar dengan jarak lima tahun dari edisi terakhir yakni Olimpiade Rio de Janeiro 2016 di Brasil.

Adapun, sejak edisi pertama pada 1896, Olimpiade selalu digelar setiap empat tahun sekali dengan pengecualian Olimpiade 2020 karena adanya pandemi Covid-19.

Setelah edisi tahun ini, Olimpiade bakal kembali digelar pada 2024 dengan Paris sebagai tuan rumah.

Ajang Olimpiade dengan sistem empat tahun sekali ini selaras dengan turnamen sepak bola antarnegara lainnya yaitu Piala Dunia FIFA dan Piala Eropa.

Lantas kenapa Olimpiade digelar empat tahun sekali?

Alasan Digelar Empat Tahun Sekali

Dikutip dari situs resmi Olympics, alasan mengapa pesta olahraga terbesar itu digelar setiap empat tahun sekali karena untuk menghormati asal-usul Olimpiade kuno, yang diadakan setiap empat tahun di Olympia.

Ajang Olimpiade itu awalnya hanya berlangsung di Yunani Kuno sejak 776 SM atau 2797 tahun lalu.

Olimpiade kuno berasal dari festival untuk menghormati Dewa Zeus yang dilaksanakan di Olympia, Yunani, sekitar tahun 776 SM.

Festival tersebut diselenggarakan setiap empat tahun sekali dan diikuti oleh beberapa negara kota serta kerajaan Yunani kuno. Dalam festival itu, dipertandingkan berbagai jenis olahraga meliputi atletik, gulat, dan tinju.

Berbagai jenis olahraga itulah yang menjadi cikal bakal Olimpiade modern yang digelar hingga saat ini.

Interval empat tahun antara edisi festival kuno itu disebut sebagai Olimpiade. Kata "Olimpiade" pun berasal dari Olympia yang merupakan tempat penyelenggaraan festival tersebut.

Adapun ajang Olimpiade sempat berhenti dan dilarang pada tahun 393 SM oleh Kaisar Theodosius I dari kekaisaran Romawi yang menguasai wilayah Eropa. Setelah itu, Olimpiade tidak diadakan lagi sampai akhir abad ke-19.

Setelah pesta olahraga itu sempat dilarang, Olimpiade modern hadir. Olimpiade pada era modern pertama kali dilaksanakan pada 6 April 1896 di Athena, Yunani.

Keberhasilan pelaksanaan Olimpiade 1896 ini tak lepas dari jasa Pierre de Coubertin, seorang bangsawan Perancis.

Sejak pertama kali digelar pada 1896, Olimpiade Musim Panas selalu dilaksanakan setiap empat tahun.

Seperti yang dijelaskan di atas, alasan pesta olahraga terbesar itu digelar setiap empat tahun sekali karena untuk menghormati asal-usul Olimpiade kuno, yang diadakan setiap empat tahun di Olympia.

Adapun, sepanjang gelaran Olimpiade Musim Panas, ada beberapa edisi yang dibatalkan karena adanya Perang Dunia.

Olimpiade tahun 1916 yang seharusnya dilaksanakan di Berlin dibatalkan karena Perang Dunia I. Sementara itu, Olimpiade 1940 dan 1944 juga dibatalkan karena Perang Dunia II.

https://www.kompas.com/sports/read/2021/08/01/18200048/alasan-olimpiade-digelar-setiap-empat-tahun-sekali

Terkini Lainnya

Hasil Liga Inggris: Tottenham Menang, Newcastle Imbang, Burnley Degradasi

Hasil Liga Inggris: Tottenham Menang, Newcastle Imbang, Burnley Degradasi

Liga Inggris
Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Sports
Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Liga Indonesia
Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Timnas Indonesia
Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Liga Inggris
Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Liga Indonesia
Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Liga Italia
Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Timnas Indonesia
AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

Liga Italia
Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Liga Italia
Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Liga Inggris
Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Liga Italia
Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke