Aksi Sosial dari Almor Stable untuk Komunitas Kuda Sewa

KOMPAS.COM - Salah satu organisasi berkuda, Almor Stable, menggelar kegiatan bakti sosial untuk para komunitas kuda sewa Tunas Turangga Giri Gunung Mas Puncak Bogor.

Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian dari Almor Stable karena masa pandemi virus corona yang berkepanjangan di Indonesia.

Pandemi virus corona sangat berdampak kepada sektor pariwisata termasuk para komunitas kuda sewa yang harus merasakan pendapatannya menurun. 

“Kami sangat prihatin dengan masalah ini. Karena itu, kami menggelar kegiatan baksos untuk sekedar membantu kesulitan mereka,” kata pemilik Almor Stable, Tutur Dini Hari Usman. 

Pada acara kegiatan baksos yang bertajuk Almor Stable Peduli yang digelar di markas Almor Stable kawasan Cisarua Puncak Bogor, Jumat (26/2/2021), para komunitas kuda sewa Tunas Turangga Giri tak hanya menerima sumbangan paket sembako dan sejumlah uang. 

Dalam kesempatan itu, Dini Hari Usman juga  memberikan bantuan pakan kuda .

“Kami berharap dengan memberikan pakan kuda tersebut nantinya kuda-kuda mereka akan tetap mendapatkan asupan makanan yang bergizi hingga bisa lebih meningkatkan daya tahan dan kesehatan kuda-kuda tersebut,” lanjut Dini Hari Usman.

Dini Hari Usman pun mengungkapkan bahwa kegiatan baksos yang melibatkan hewan kuda ini merupakan kali pertama yang digelarnya.

“Sebagai pecinta hewan kuda, Saya sangat prihatin dengan kesulitan mereka dalam mencari nafkah dan juga merawat kuda-kuda dengan memberikan asupan makanan yang baik. Semoga saja kegiatan ini dapat berjalan sesering mungkin untuk membantu para komunitas kuda sewa dari tempat-tempat yang lain,” tutur Dini Hari Usman.

Sementara itu, para komunitas kuda Sewa Tunas Turangga Mandiri Gunung Mas Puncak Bogor, menyambut kegiatan ini dengan positif.

Menurut Mereka, kepedulian Dini Hari Usman kepada mereka merupakan salah satu hal yang dapat meringankan beban.

“Kami sangat bersyukur atas bantuan ini. Semoga segala kepedulian Ibu Dini Hari Usman dapat meringankan beban Kami semua.” ujar salah satu perwakilan komunitas tersebut, Nandang Rukmana.