KOMPAS.com - Tyson Fury merupakan salah satu petinju terbaik dunia di divisi kelas berat. Baru-baru ini, petinju asal Inggris tersebut tertangkap kamera meninju samsak sampai atap di sasana tempat ia berlatih roboh.
Tyson Fury menjadi juara divisi kelas berat versi WBC setelah membuat Deontay Wilder lempar handuk pada ronde ketujuh laga di MGM Grand Garden Arena, Las Vegas, Nevada, pada 22 Februari 2020.
Wilder sempat terjatuh dua kali dengan darah mengucur dari kuping kirinya pada laga rematch tersebut.
Ini adalah kali pertama petinju berjulukan Bronze Bomber itu terjatuh ke kanvas dalam satu dekade dia menjadi petinju profesional.
Merebut sabuk juara dari Wilder merupakan suatu prestasi yang sama sekali tidak mudah mengingat petinju asal Amerika Serikat ini berhasil mempertahankan sabuk tersebut 10 kali sebelum bersua Fury.
Fury memang tidak main-main dalam mengejar kesempurnaan di olahraga tinju.
Petarung berjuluk Gypsy King ini tengah kembali ke sasana latihan dengan harapan untuk menghadapi juara tinju asal Jerman, Agit Kabayel, atau melakoni partai trilogi kontra Deontay Wilder.
Latihan yang ia lakukan pun sangat ganas, terlihat dari pukulan-pukulan dashyatnya yang sampai membuat atap di sasana kebugarannya di Morecambe Bay runtuh.
"Itu bisa jatuh dan melukai saya," ujar petarung berusia 32 tahun itu ketika atap dan lampu roboh dari langit-langit sasana tersebut.
Ia lalu memegang samsak tersebut dan berteriak, "kamu gagal melaksanakan tugas!"
"Cara yang hebat untuk mengakhiri sesi latihan ini," tutur salah satu pelatihnya di latar belakang.
"Sungguh seorang monster!" ucap petarung lain yang tengah latihan di sasana tersebut.
Tak lama setelah menghancurkan satu atap, Tyson Fury pun menemukan samsak menggantung lain dan notabene langsung melanjutkan latihannya.
Anda bisa melihat video penuhnya di situs TMZ Sports di sini.
https://www.kompas.com/sports/read/2020/11/18/14422918/momen-tyson-fury-meninju-samsak-sampai-atap-roboh