Eks Bek Chelsea: Kepa Arrizabalaga Harus Menemui Psikiater

KOMPAS.com - Kritikan demi kritikan terus mengarah kepada kiper termahal milik Chelsea, Kepa Arrizabalaga.

Dia melakukan kesalahan fatal ketika mendapat kepercayaan berada di bawah mistar gawang Chelsea kala menjamu Liverpool di Stamford Bridge, Minggu (20/9/2020) malam WIB.

Saat itu, Kepa gagal mengirim bola ke rekannya dan seakan "mengoper" ke penyerang Liverpool, Sadio Mane, sehingga berbuah gol.

Kesalahan besar tersebut tentu mengundang amarah para penggemar Chelsea, termasuk mantan bek klub berjuluk The Blues itu, Frank Lebouf.

Frank Lebouf menyebut pikiran Kepa sedang di planet lain sehingga tidak bisa merasakan pentingnya sebuah pertandingan sepak bola.

"Dia (Kepa Arrizabalaga) tidak bisa bermain, kepalanya ada di planet lain," kata dia kepada ESPN dikutip Goal.

"Dia tidak menyukai sepak bola, dia bahkan tidak bermain sepak bola, dia hanya bertanya-tanya apakah dia masih seorang penjaga gawang."

"Dia seharusnya tidak bermain, dia harus menemui psikiater," tegasnya.

Baginya, Frank Lampard membuat kesalahan telah memberi kepercayaan posisi kiper kepada eks penjaga gawang Atletico Madrid tersebut.

Sebab, pada laga perdana Liga Inggris, Kepa juga tak meyakinkan saat dibobol oleh pemain Brighton dari luar kotak penalti.

"Mungkin itu kesalahan pertama dari Frank Lampard untuk terus menempatkan Kepa Arrizabalaga di gawang. Pria itu telah kehilangan kepercayaan dirinya sepenuhnya," ungkap mantan bek Chelsea tersebut.

"Itu mengingatkan saya pada Fernando Torres."

"Namun jika Anda seorang striker, Anda kehilangan peluang dan masih ada kesempatan lain. Tetapi dengan seorang kiper Anda membuat kesalahan, hasilnya kebobolan."

Bersamaan dengan hal tersebut, Chelsea juga siap merekrut kiper anyar dari Rennes, Edouard Mendy.

Frank Lebouf meyakini Mendy bisa menjadi pesaing kuat Kepa untuk mendapatkan posisi sebagai kiper utama Chelsea.

"Dibandingkan dengan Kepa, Mendy jauh lebih baik dari itu dan memiliki musim yang sangat bagus di Rennes dan jauh lebih baik dari Kepa."

"Dengan harga lebih murah, Mendy tetap penjaga yang sangat baik, dia jauh lebih tinggi, sangat gesit dan lebih baik dari Kepa saat ini," yakin dia.