Mayoritas Relawan Olimpiade Cemaskan Dampak Pandemi Corona

TOKYO, KOMPAS.com - Mayoritas relawan Olimpiade Tokyo mengaku cemas akan dampak pandemi corona.

Survei yang dilakukan NHK menyertakan sekitar 26.000 dari 80.000 responden menjawab pertanyaan-pertanyaan.

Hasil survei menunjukkan bahwa kekhawatiran mengemuka lantaran pandemi corona bisa mengubah format penyelenggaraan Olimpiade Tokyo.

"Responden juga mempertanyakan ukuran pencegahan preventif dari penyebaran virus corona," kata NHK.

Responden, sekitar 30 persen, juga mengatakan bahwa mereka tidak bisa memahami pekerjaan yang akan dilaksanakan selama Olimpiade.

Pasalnya, masa-masa pelatihan otomatis tertunda lantaran pandemi.

Padahal, pelatihan kerja menjadi hal penting bagi relawan.

Relawan juga mengaku punya kecemasan apabila terinfeksi corona saat bertugas.

Kasus corona masih terus terjadi di Tokyo.

Pada Kamis (30/7/2020), di Kota Tokyo tercatat 367 kasus baru.