Barcelona "Serahkan" Gelar Juara Liga Spanyol ke Real Madrid

KOMPAS.com - Striker Barcelona Luis Suarez "ikhlas" gelar juara Liga Spanyol musim ini jatuh ke tangan Real Madrid.

Barcelona saat ini masih terpaku di peringkat kedua klasemen Liga Spanyol dengan 79 poin dari 36 pertandingan.

Mereka terpaut empat angka dari rival abadi Real Madrid di puncak klasemen.

Dengan dua laga tersisa, masih ada kemungkinan bagi Barcelona untuk menggusur Los Blancos.

Namun, hanya berusaha meraih kemenangan tidaklah cukup bagi Barcelona untuk merengkuh trofi juara.

Mereka juga mesti berharap Real Madrid terpelset pada dua laga tersisa.

Barcelona akan menjamu Osasuna pada pekan ke-37 di Stadion Camp Nou, Kamis (16/7/2020) malam waktu setempat atau Jumat (17/7/2020) dini hari WIB.

Pada saat yang bersamaan, Real Madrid menyambut Villarreal di Stadion Alfredo Di Stefano.

Jika mampu mengalahkan Villarreal, maka Real Madrid dipastikan menjadi juara Liga Spanyol musim ini.

Situasi sulit ini membuat penyerang Barcelona Luis Suarez berpikir untuk "menyerahkan" trofi juara ke Real Madrid.

Bukan tanpa alasan, Suarez merasa Barcelona terlalu banyak menyiakan kesempatan dalam beberapa laga terakhir.

Dari sembilan laga teranyar, Barcelona hanya mampu meraih enam kemenangan dan tiga hasil imbang.

Sebaliknya, Karim Benzema dkk menyapu bersih sembilan pertandingan dengan kemenangan.

"Kami harus kritis terhadap diri sendiri. Kami sendiri yang membiarkan gelar juara itu pergi," ucap Suarez, seperti dilansir dari Marca.

"Kami sadar itu karena ulah kami sendiri dan kami tidak akan mencari alasan apa pun," imbuh bomber asal Uruguay itu.

Kini, Suarez hanya ingin fokus untuk memenangi dua laga berikutnya sambil mengintip peluang juara Liga Champions.

"Sekarang, untuk kebanggaan Barcelona, kita harus menangkan dua pertandingan yang tersisa dan kemudian fokus pada Liga Champions, yang bisa kita perjuangkan," ucapnya.

Pada ajang Liga Champions, Barcelona telah sampai di babak 16 besar dan akan menjamu Napoli pada leg kedua di Camp Nou, 9 Agustus mendatang.

Mereka hanya mebutuhkan minimal hasil imbang tanpa gol untuk lolos ke perempat final, menyusul hasil 1-1 yang diterima Barcelona pada leg pertama di markas Napoli.