Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pelaku Streaming Ilegal Tayangan Sepak Bola Jadi Tersangka

KOMPAS.com - Pelaku streaming ilegal tayangan sepak bola melalui aplikasi di Jawa Barat dan Jawa Tengah ditetapkan sebagai tersangka oleh kepolisian setempat.

Menurut hasil pemeriksaan, para pelaku diketahui melakukan tindak pidana setelah menggunakan aplikasi TVku Player dan Ganteng’s IPTV untuk menayangkan tayangan dari teknologi Internet Protocol Television (IPTV).

Atas perbuatannya, para tersangka kini dalam ancaman pidana maksimal 10 tahun penjara dan denda Rp4 miliar.

Ancaman tersebut merujuk kepada ketentuan Pasal 118 ayat (2) jo Pasal 25 huruf ayat (2) Undang-Undang No 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta.

Kasus ini merupakan tindak lanjut dari laporan Mola TV sebagai pemegang lisensi Mola Content & Channels.

Salah satu dari tim kuasa hukum Mola TV, Uba Rialin, menyebut pihaknya sebenarnya tidak ingin membawa kasus streaming ilegal itu ke jalur hukum.

Sebelumnya, Mola TV sudah mengumumkan hak atas tayangan melalui surat kabar nasional dan pendekatan persuasif kepada khalayak di banyak daerah seperti Jakarta hingga Balikpapan.

Tidak hanya itu, Mola TV juga sudah memberikan peringatan tertulis kepada pihak-pihak yang diduga melakukan pelanggaran.

Namun, upaya tersebut diabaikan sehingga Mola TV memilih menempuh jalur hukum.

"Langkah ini sebagai bukti kalau kita harus berjuang dengan tindakan nyata khususnya terkait kasus pelanggaran hak cipta atas tayangan yang dimiliki secara sah ini," ujar Uba Rialin dalam siaran pers yang diterima Kompas.com.

"Konten yang ada di Mola TV didapatkan dari perjanjian yang sah dengan pihak pemilik lisensi terkait di dalam maupun luar negeri," kata Uba.

"Oleh karena itu, kasus pelanggaran hak cipta ini tidak hanya merugikan pihak kami. Nama Indonesia juga tercoreng karena kami sudah dipercaya untuk menjadi pemegang hak lisensi tunggal," ucap Uba.

Lebih lanjut, Uba berharap kasus ini bisa menjadi pelajaran untuk publik terkait hak cipta sebuah tayangan.

"Aparat penegak hukum secara intensif akan terus melakukan investigasi dan menindak secara hukum para terduga pelanggar hak cipta dari Mola TV," kata Uba.

"Aparat pengak hukum akan mnindak pelaku yang melakukan distribusi, menayangkan dan/atau mengadakan kegiatan nonton bareng, serta kegiatan lainnya yang merupakan bentuk pelanggaran hak cipta atas tayangan Mola TV tanpa izin di Indonesia," ucap Uba.

Di Indonesia, Mola TV adalah pemegang lisensi dari dua kompetisi yang termasuk dalam lima liga top Eropa, yaitu Liga Inggris dan Liga Jerman.

https://www.kompas.com/sports/read/2020/07/02/03000048/pelaku-streaming-ilegal-tayangan-sepak-bola-jadi-tersangka

Terkini Lainnya

Hasil Final Conference League: Bekuk Fiorentina, Olympiakos Juara dan Cetak Sejarah

Hasil Final Conference League: Bekuk Fiorentina, Olympiakos Juara dan Cetak Sejarah

Liga Lain
Bayern Muenchen Resmi Tunjuk Vincent Kompany Jadi Pelatih Baru

Bayern Muenchen Resmi Tunjuk Vincent Kompany Jadi Pelatih Baru

Bundesliga
Borneo FC Vs Bali United, Huistra Ingin Tempat Ketiga, Penawar Kecewa

Borneo FC Vs Bali United, Huistra Ingin Tempat Ketiga, Penawar Kecewa

Liga Indonesia
STY Ungkap Jadwal Jordi, Idzes, dan Hubner Gabung ke Timnas Indonesia

STY Ungkap Jadwal Jordi, Idzes, dan Hubner Gabung ke Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Gantikan Xavi, Hansi Flick Resmi Jadi Pelatih Barcelona

Gantikan Xavi, Hansi Flick Resmi Jadi Pelatih Barcelona

Liga Spanyol
Pelatih Persib Ungkap 'Masalah' Jelang Final Leg 2 Lawan Madura United

Pelatih Persib Ungkap "Masalah" Jelang Final Leg 2 Lawan Madura United

Liga Indonesia
Borneo FC Vs Bali United, Teco Ingin Akhiri Kompetisi dengan Kisah Indah

Borneo FC Vs Bali United, Teco Ingin Akhiri Kompetisi dengan Kisah Indah

Liga Indonesia
Kisah Perjuangan Greysia Polii dalam 'Menembus Garis Batas'

Kisah Perjuangan Greysia Polii dalam "Menembus Garis Batas"

Badminton
Hasil Singapore Open 2024: Singkirkan Wakil India, Apri/Fadia ke 16 Besar

Hasil Singapore Open 2024: Singkirkan Wakil India, Apri/Fadia ke 16 Besar

Badminton
Hasil Singapore Open 2024: Fajar/Rian ke 16 Besar Singkirkan Wakil Jerman

Hasil Singapore Open 2024: Fajar/Rian ke 16 Besar Singkirkan Wakil Jerman

Badminton
Hasil Singapore Open 2024: Pulangkan Wakil Perancis, Chico ke 16 Besar

Hasil Singapore Open 2024: Pulangkan Wakil Perancis, Chico ke 16 Besar

Badminton
Instruksi Wajib Persebaya bagi Pemain Terikat Kontrak Saat Libur Liga 1

Instruksi Wajib Persebaya bagi Pemain Terikat Kontrak Saat Libur Liga 1

Liga Indonesia
PSSI Siapkan Liga 1 Putri, Akan Bergulir pada 2026

PSSI Siapkan Liga 1 Putri, Akan Bergulir pada 2026

Liga Indonesia
Pelatih Singapura Akui Kualitas Empat Pemain Timnas Putri Indonesia

Pelatih Singapura Akui Kualitas Empat Pemain Timnas Putri Indonesia

Timnas Indonesia
Kata Bellingham Usai Raih Gelar Pemain Terbaik La Liga 2023-2024

Kata Bellingham Usai Raih Gelar Pemain Terbaik La Liga 2023-2024

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke