Mengenal Fungsi Sosiolog sebagai Praktisi

KOMPAS.com - Penemuan dan pengembangan ilmu sosiologi tidak bisa terlepas dari peran beberapa ahli di bidangnya.

Mereka yang ahli dan suka mempelajari segala sesuatu tentang masyarakat disebut sosiolog (ahli sosiolog).

Peran dan jasa mereka dalam pengembangan ilmu sosiologi sangatlah banyak. Tanpa kehadiran sosiolog, ilmu sosial ini tak akan berkembang sebaik saat ini.

Apa sajakah fungsi sosiolog sebagai praktisi?

Peran sosiolog

Menurut Hertiana, dkk dalam buku Antropologi Kesehatan (2023), berikut beberapa peran sosiolog:

• Sebagai ahli riset

Mulai dari penelitian ilmiah hingga pembinaan pola pikir terhadap masyarakat.

Baca juga: Biografi Aguste Comte, Bapak Sosiologi Dunia

• Konsultan kebijakan

Sosiolog juga berperan sebagai konsultan kebijakan. Contohnya analisis fakta sosial, dinamika sosial, dan kecenderungan perubahan sosial.

• Teknisi perencanaan dan pelaksanaan program masyarakat
• Sebagai tenaga pendidik.

Selain keempat peran di atas, sosiolog juga banyak yang berperan sebagai praktisi. Apa saja fungsi sosiolog sebagai praktisi?

Dikutip dari situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), sebagai praktisi, sosiolog berfungsi sebagai ahli perencanaan dan pelaksanaan kegiatan masyarakat

Mereka senang memberi saran, baik itu untuk penyelesaian masalah maupun pembentukan hubungan antarkelompok dalam organisasi.

Saat menerapkan ilmu sosiologi yang sudah dipelajarinya, praktisi sosiolog harus memperhatikan nilai budaya juga karakter bangsa.

Karena sossiologi adalah ilmu terapan (applied scientist) yang senantiasa berkaitan dengan budaya dan nilai sosial lainnya.

Baca juga: Faktor Utama Penyebab Lahirnya Sosiologi

Apabila disimpulkan, fungsi sosiolog sebagai praktisi adalah sebagai perencana dan pelaksana kegiatan masyarakat.

Terlepas dari apa pun perannya, ilmu sosiologi yang diterapkan dengan baik dan sesuai akan menghasilkan manfaat yang tak ternilai.