Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jenis-jenis Solder

Kompas.com - 11/04/2023, 17:00 WIB
Desi Selvia Ningrum,
Silmi Nurul Utami

Tim Redaksi

KOMPAS.com- Solder merupakan salah satu jenis alat pemanas yang berguna untuk melelehkan timah sehingga mudah menempel pada komponen atau kaki transistor elektronik. Terdapat banyak jenis solder yang sering digunakan. 

Pada industri manufaktur, proses soldering dilakukan secara otomatis menggunakan mesin solder otomatis. Namun, pada keadaan tertentu dilakukan juga penyolderan secara manual

Proses penyolderan dapat memengaruhi baik-buruknya fungsi antarkomponen. Hal ini terjadi karena adanya koneksi yang buruk antara komponen dengan sirkuit PCB (printed circuit board).

Apa saja jenis-jenis solder? Berikut adalah jenis-jenis solder yang sering digunakan. Yuk simaklah penjelasan berikut!

Baca juga: Peralatan Elektronika: Definisi dan Contohnya

Terdapat 3 jenis solder dengan fungsi yang berbeda-beda, yaitu:

  • Solder biasa
  • Solder dengan pengontrol suhu
  • Solder uap

Solder Biasa

Solder biasa adalah solder yang umum digunakan dan banyak ditemui di pasaran.

Solder jenis ini memiliki fungsi yang sederhana yaitu menyambungkan komponen dengan PCB.

Secara umum, spesfikasi solder jenis ini dapat dibedakan berdasarkan besar dayanya, misalnya 40 Watt, 60 Watt, 80 Watt, dan lain-lain. 

Baca juga: Pengertian Watt, Satuan, dan Lambangnya

Solder dengan pengontrol suhu

Solder dengan pengontrol suhu memiliki kemampuan dalam mengontrol suhu, sehingga suhu akan stabil dan konstan dalam pemakaian yang cukup lama.

Solder jenis ini memiliki batasan terperatur antara 200 hingga 480 °C.

Solder uap (hot air)

Solder uap adalah solder yang proses pemanasannya menggunakan embusan angin panas yang dihasilkan oleh elemen pemanas pada perangkat soldernya.

Pada solder uap ada dua pengaturan, yaitu pengaturan kemampuan panas yang dikeluarkan oleh mata solder dan pengaturan tekanan uap panas yang dikeluarkan atau diembuskan pada mata solder.

Solder jenis ini beroperasi ada suhu 100 hingga 500°C.

Baca juga: Contoh Alat Elektronik yang Ada di Rumah Serta Perubahan Energinya

 

Referensi:

  • Wahyudi, Udik. Mahir dan Terampil Belajar Elektronika Untuk Pemula. 2018. Yogyakarta: Deepublish.
  • Sunawar, Aris dan teman-teman. Teknik Pengerjaan Listrik. 2022. Jakarta: Bumi Aksara.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Mengapa Air Termasuk Zat Tunggal?

Mengapa Air Termasuk Zat Tunggal?

Skola
Garam Dapur Termasuk Senyawa Organik atau Anorganik?

Garam Dapur Termasuk Senyawa Organik atau Anorganik?

Skola
Fungsi Batang pada Tumbuhan

Fungsi Batang pada Tumbuhan

Skola
Apa Fungsi Air Ketuban pada Kehamilan?

Apa Fungsi Air Ketuban pada Kehamilan?

Skola
Pengertian, Sifat, dan Contoh dari Bilangan Berpangkat

Pengertian, Sifat, dan Contoh dari Bilangan Berpangkat

Skola
Apa Nama Benda Langit yang Berkelip Pada Malam Hari?

Apa Nama Benda Langit yang Berkelip Pada Malam Hari?

Skola
Mengenal 20 Sumber Makanan Protein Nabati

Mengenal 20 Sumber Makanan Protein Nabati

Skola
5 Kekurangan Model Komunikasi Dance

5 Kekurangan Model Komunikasi Dance

Skola
Apa Tujuan Manusia Melestarikan Tumbuhan?

Apa Tujuan Manusia Melestarikan Tumbuhan?

Skola
Apa Itu Kalimat dan Bagaimana Contohnya?

Apa Itu Kalimat dan Bagaimana Contohnya?

Skola
Lembaga Legislatif: Pengertian dan Fungsinya

Lembaga Legislatif: Pengertian dan Fungsinya

Skola
Siapa Itu Parikesit?

Siapa Itu Parikesit?

Skola
Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Skola
Mengenal Tokoh Rahwana

Mengenal Tokoh Rahwana

Skola
Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com