Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ciri Kebahasaan Teks Tanggapan

Kompas.com - 09/12/2022, 10:00 WIB
Vanya Karunia Mulia Putri

Penulis

KOMPAS.com - Teks tanggapan bertujuan memberi apresiasi, kritik, saran, atau penolakan terkait suatu karya.

Karena cenderung berisi penilaian, teks ini sifatnya obyektif. Artinya apa yang disajikan memang sesuai dengan kenyataan dan data.

Menurut Mardilah dalam buku Belajar Bahasa Indonesia (2022), teks tanggapan adalah karangan yang memuat komentar, evaluasi, pujian, atau kritik.

Teks ini merupakan wadah komunikasi antarmanusia untuk berdialog lewat konteks, deskripsi, juga penilaian.

Bagaimana ciri-ciri kebahasaan teks tanggapan?

Ciri kebahasaan teks tanggapan

Dikutip dari buku Teks dalam Kajian Struktur dan Kebahasaan (2018) oleh Taufiqur Rahman, ciri kebahasaan teks tanggapan adalah:

  • Menggunakan kata baku

Walau berisi kritik, saran, dan evaluasi, teks tanggapan juga tetap harus menggunakan bahasa formal atau baku.

Baca juga: Teks Tanggapan: Pengertian, Jenis, Ciri, dan Strukturnya

Selain agar terkesan formal, penggunaan bahasa baku ini juga ditujukan supaya kalimatnya lebih efektif dan mudah dimengerti.

  • Penggunaan kata hubung atau kata sambung

Ciri kebahasan teks tanggapan adalah menggunakan kata hubung, kata sambung, atau  yang disebut konjungsi.

Beberapa contoh kata hubung yang sering dipakai adalah atau, dan, tetapi, sehingga, bahkan, melainkan, dan seperti.

  • Menggunakan kata berimbuhan

Teks tanggapan juga bisa diketahui ciri kebahasaannya dari penggunaan kata berimbuhan, seperti ber-, men-, me, dan ter.

  • Memakai kata rujukan

Ciri kebahasaan teks tanggapan ialah menggunakan kata rujukan. Merupakan kata yang merujuk pada kata lain yang telah diungkapkan sebelumnya.

Baca juga: Contoh Teks Tanggapan Singkat Beserta Strukturnya

Contoh kata rujukan, antara lain itu, ini, di sana, di sini, mereka, dan dia.

Selain itu, ciri kebahasaan teks tanggapan lainnya, yakni memiliki dua struktur dan dua verba, serta menggunakan pernyataan saran atau rekomendasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Pengertian Komunikasi dan Contohnya

Pengertian Komunikasi dan Contohnya

Skola
Bagaimana Masyarakat dapat Terbentuk?

Bagaimana Masyarakat dapat Terbentuk?

Skola
Mengapa Peta menjadi Hal Penting Menurut Claudius Ptolomeus?

Mengapa Peta menjadi Hal Penting Menurut Claudius Ptolomeus?

Skola
5 Kekurangan Perseroan Terbatas (PT)

5 Kekurangan Perseroan Terbatas (PT)

Skola
Mengapa Air Termasuk Zat Tunggal?

Mengapa Air Termasuk Zat Tunggal?

Skola
Garam Dapur Termasuk Senyawa Organik atau Anorganik?

Garam Dapur Termasuk Senyawa Organik atau Anorganik?

Skola
Fungsi Batang pada Tumbuhan

Fungsi Batang pada Tumbuhan

Skola
Apa Fungsi Air Ketuban pada Kehamilan?

Apa Fungsi Air Ketuban pada Kehamilan?

Skola
Pengertian, Sifat, dan Contoh dari Bilangan Berpangkat

Pengertian, Sifat, dan Contoh dari Bilangan Berpangkat

Skola
Apa Nama Benda Langit yang Berkelip Pada Malam Hari?

Apa Nama Benda Langit yang Berkelip Pada Malam Hari?

Skola
Mengenal 20 Sumber Makanan Protein Nabati

Mengenal 20 Sumber Makanan Protein Nabati

Skola
5 Kekurangan Model Komunikasi Dance

5 Kekurangan Model Komunikasi Dance

Skola
Apa Tujuan Manusia Melestarikan Tumbuhan?

Apa Tujuan Manusia Melestarikan Tumbuhan?

Skola
Apa Itu Kalimat dan Bagaimana Contohnya?

Apa Itu Kalimat dan Bagaimana Contohnya?

Skola
Lembaga Legislatif: Pengertian dan Fungsinya

Lembaga Legislatif: Pengertian dan Fungsinya

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com