Elemen-elemen dan Unsur Musik

KOMPAS.com - Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, musik merupakan ilmu atau seni menyusun nada atau suara dalam urutan, kombinasi, dan hubungan temporal untuk menghasilkan komposisi suara. 

Kata musik berasal dari bahasa Yunani, mousikos yang melambangkan dewa keindahan dan menguasai bidang seni serta keilmuan. 

Bagi penciptanya, musik adalah sarana untuk mengekspresikan perasaan. Sedangkan bagi pendengar, musik sering dijadikan hiburan serta media yang mewakili perasaannya. 

Dikutip dari buku Music an Appreciation (2005) oleh Roger Kamien, berikut ini yang termasuk unsur musik dan elemen-elemennya, yaitu: 

Baca juga: Bentuk Penyajian Musik Jenis Ansambel

Suara 

Musik merupakan seni pendengaran, sehingga hal ini penting untuk diperhatikan. Adapun unsur-unsur suara, yakni: 

• Pitch 

Tinggi rendahnya nada (suara yang memiliki frekuensi tertentu dan mutlak) dalam musik. Pada sebuah tampilan musik, ketepatan nada mutlak diperlukan. 

• Dynamics

Keras lembutnya nada, dinamik sangat menentukan interpretasi lagu yang sedang dimainkan. Sehingga pesan dan makna lagu tersampaikan dengan baik. 

• Dynamic indications 

Tanda dinamik dalam musik dikenal beberapa jenis, yaitu:

1. Pianissimo: sangat lembut 
2. Piano: lembut
3. Mezzo piano: agak lembut
4. Mezzoforte: agak keras
5. Forte: keras
6. Fortissimo: sangat keras 

• Tone colour

Warna suara dalam musik dikenal dengan beberapa macam, seperti: 

1. Mello: suara lembut mendayu-dayu
2. Bright: suara jernih dan cemerlang (tigas)

Baca juga: Alat Musik Tradisional Banten

Instrumen musik 

Alat musik yang digolongkan berdasarkan sumber bunyinya, di antaranya: 

• Idiophone: sumber bunyinya alat itu sendiri
• Membranophone: sumber bunyinya membrane (heat)
• Aerophone: sumber bunyinya getaran udara
• Chordophone: sumber bunyinya dawai
• Mechanical dan Electrical

Irama 

Irama terdiri atas pengulangan bunyi serta panjang pendek kata dalam sebuah lagu. Dalam musik, irama juga sering diartikan sebagai penentu ketukan yang bersifat kuat atau lemah. 

Contoh instrumen irama ialah drum, bass, gitar, piano, dan lain sebagainya. Penggunaan instrumen ini harus disesuaikan dengan jenis lagunya.

Notasi Musik

Notasi musik adalah sistem penulisan dalam musik di mana menunjukkan nada dan irama spesifik yang dapat dikomunikasikan.

Beberapa unsur notasi musik, yakni: 

• Notating pitch: notasi tinggi rendah nada
• Notating rhythm: notasi irama 
• Silence (rest): tanda diam 
• Meter: tanda birama seperti 2/4, 2/2, 3/4, dan sebagainya. 

Melodi 

Melodi adalah rangkaian nada tunggal yang disatukan sehingga dapat dikenali keseluruhan.

Melodi akan disusun sesuai dengan urutan serta tinggi rendahnya nada, agar bisa menjadi satu kesatuan melodi yang indah.

Dalam melodi biasanya terdapat timbre atau warna suara atau yang dalam Bahasa Inggris disebut sebagai pitch yang merupakan nada suara dari hasil nada tambahan.

Pitch juga sering mengacu pada penggunaan not, misalnya not C, D, E, dan lain-lain.

Baca juga: Macam-macam Alat Musik Perkusi dan Contohnya

Harmoni 

Harmoni adalah keselarasan dua nada atau lebih yang dibunyikan secara bersama-sama akan menghasilkan suara yang selaras. 

Harmoni memiliki dua bagian penting, yakni interval serta akor. Interval merupakan susunan dari beberapa nada yang jika dibunyikan akan membentuk suara yang harmonis. 

Sedangkan akor merupakan pengiring melodi. Jika akor tidak digunakan dalam musik, maka suaranya akan terdengar tidak harmonis.

Hasil suara yang dihasilkan memiliki sifat, sebagai berikut: 

• Consonance: selaras atau enak didengar
• Dissonance: tidak selaras
• The triad: paduan nada-nada yang memilii interval tert (3)
• Broken chord: triad (accord) yang dimainkan secara arpeggio 

Kunci

Kunci merupakan pusat melodi dan pusat skala serta chord. Jenis-jenis kunci, yakni: 

• Tangga nada mayor
• Tangga nada minor 
• Tanda kunci
• Tangga nada kromatis
• Perubahan tangga nada (mayor ke minor atau mayor ke mayor)
• Nada dasar

Tekstur musik 

Seberapa banyak perbedaan lapisan surata yang didengar dan bagaiman abentuk metodi atau harmoni, serta bagaimana keduanya berhubungan satu sama lain. 

Macam-macam tekstur musik, yaitu: 

• Tekstur musik yang terdiri dari satu suara (monophonic texture) 
• Tekstur musik terdiri dari lebih dari satu suara akan tetapi konsep harmoninya tidak secara vertikal cordial (polyphonic texture)
• Tekstur musik yang terdiri dari berbagai suara yang terstruktur secara homogenitas progresi akord (homophonic texture)

Baca juga: Pengertian Musik Ansambel dan Contohnya

Bentuk lagu atau struktur lagu 

Bentuk lagu adalah susunan atau hubungan antara unsur-unsur musik dalam suatu lagu. Sehingga menghasilkan komposisi lagu yang bermakna. 

Sebuah lagu bisa didengarkan ketika sudah memiliki bentuk atau struktur yang jelas. Struktur lagu sangat penting dalam langkah awal menciptakan sebuah karya seni.