Jawaban dari Soal "Secara Etimologis, Demokrasi Berasal dari Bahasa"

KOMPAS.com - Dalam membahas demokrasi, perlu dipahami definisi tentang demokrasi.

Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), demokrasi berarti (bentuk atau sistem) pemerintahan yang seluruh rakyatnya turut serta memerintah dengan perantaraan wakilnya atau pemerintahan rakyat.

Selain itu, demokrasi juga memiliki arti gagasan atau pandangan hidup yang mengutamakan persamaan hak dan kewajiban serta perlakuan yang sama bagi semua warga negara.

Berikut pertanyaan mengenai demokrasi:

Pertanyaan

Secara etimologis, demokrasi berasal dari bahasa yunani, yaitu "demos" dan "kratos"’ yang artinya ....

Jawab:

Dilansir dari buku Sociopolitical Dimensions In Southeast Asia (2021) oleh Suyatno, istilah demokrasi secara etimologis berasal dari bahasa Yunani, yaitu dari kata demos yang artinya rakyat, dan kratos (kratein) yang berarti pemerintahan.

Dengan demikian, secara sederhana demokrasi dapat didefinisikan sebagai pemerintahan yang dipegang oleh rakyat, atau dapat juga diartikan sebagai kekuasaan tertinggi berada di tangan rakyat.

Demokrasi mengisyaratkan bahwa pemilihan seharusnya dilakukan oleh warga negara dengan rasa bebas tanpa intimidasi.

Selain itu, demokrasi juga menekankan jaminan kebebasan sipil yang meliputi kebebasan berbicara, kebebasan pers, dan kebebasan berorganisasi yang dilindungi undang-undang.

Demokrasi di Indonesia

Dikutip dari buku Menelisik Berbagai Hubungan Kebijakan di Tengah Pandemi Covid 19 Aturan dan Praktik dalam Masyarakat (2020) oleh Kholifatun Nur Mustofa, Indonesia merupakan negara yang menganut negara demokrasi.

Adapun dasar hukum yang mengatur tentang pelaksanaan demokrasi di Indonesia tertuang pada UUD 1945 pasal 1 ayat 2 yang berbunyi, "Kedaulatan ada di tangan rakyat dan dilaksanakan menurut undang-undang dasar".

Dasar hukum ini sendiri adalah sebagai suatu patokan dalam sistem pelaksanaan demokrasi agar dapat berjalan sebagaimana mestinya dan lebih terarah.

Adanya ketetapan yang mengatur tentang demokrasi ini dapat dijadikan sebagai pertanda bahwa demokrasi memang diakui sebagai suatu sistem pemerintah, di mana telah menjadi tujuan serta acuan dalam pemerintahan suatu negara.

Sistem pemerintahan demokrasi dalam penerapannya juga menjunjung beberapa prinsip seperti pembagian kekuasaan, adanya pemilihan umum, manajemen yang terbuka, adanya pers yang bebas, serta adanya pengawasan terhadap administrasi negara.

Selain menjunjung prinsip tersebut, demokrasi juga memiliki karakteristik yang melekat pada dirinya yaitu, adanya pembatasan tindakan terhadap pemerintah untuk memberikan perlindungan terhadap individu atau kelompok.

Kemudian, kebebasan dalam penyampaian pendapat, pers, atau tanggapan terhadap suatu fenomena pemerintahan, serta adanya sikap menghargai hak-hak minoritas dan perseorangan.

Itulah penjelasan mengenai arti demokrasi secara etimologis.