Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

7 Macam Ikatan Pada Pramuka beserta Fungsinya

KOMPAS.com - Dalam Pramuka, kita tidak asing dengan kegiatan tali-temali, termasuk ikatan.

Dilansir dari buku Scout Book (2014) oleh Alim Sutoto dan Toni Hermanto, ikatan merupakan bentukan tali yang digunakan untuk mengikat dua benda.

Macam-macam ikatan dalam pramuka

Berikut macam-macam ikatan dan fungsinya:

Ikatan pangkal

Dikutip dari buku Panduan Resmi Pramuka (2014) oleh Zuli Agus Firmansyah, ikatan pangkal berfungsi untuk mengikat tali pada kayu dan juga sebagai ikatan untuk memulai suatu ikatan.

Ikatan tiang

Ikatan tiang berfungsi untuk mengikat sesuatu namun masih dapat bergerak leluasa, misalnya untuk mengikat leher kuda.

Ikatan jangkar

Ikatan jangkar berfungsi untuk mengikat benda yang berbentuk ring atau cincin.

Ikatan tambat

Ikatan tambat berfungsi untuk mengikat benda lain yang berbentuk tambat, misalnya untuk menambatkan tali pada tiang atau kayu dengan erat, namun mudah untuk melepasnya kembali.

Ikatan palang

Ikatan palang berfungsi untuk mengikat sebuah tongkat yang saling bersilangan.

Ikatan canggah

Ikatan canggah berfungsi untuk menyambung dua buah tiang atau untuk membuat sambungan.

Ikatan silang

Ikatan silang memiliki fungsi hampir sama dengan ikatan palang, namun ikatan ini dapat digunakan untuk ikatan yang sifatnya sanggahan, seperti sanggahan jembatan.

Itulah penjelasan mengenai macam-macam ikatan pada pramuka beserta fungsinya.

https://www.kompas.com/skola/read/2023/11/15/140000769/7-macam-ikatan-pada-pramuka-beserta-fungsinya

Terkini Lainnya

Kethoprak sebagai Drama Tradisional dan Modern

Kethoprak sebagai Drama Tradisional dan Modern

Skola
Cara Mengapresiasi Pementasan Drama Jawa

Cara Mengapresiasi Pementasan Drama Jawa

Skola
10 Jenis Drama Jawa

10 Jenis Drama Jawa

Skola
Pentingnya Tata Iringan dan Tata Suara Drama Jawa

Pentingnya Tata Iringan dan Tata Suara Drama Jawa

Skola
Istilah 'Sandiwara' dalam Bahasa Jawa

Istilah 'Sandiwara' dalam Bahasa Jawa

Skola
Teks Anekdot Bahasa Jawa: Pengertian, Struktur dan Contoh

Teks Anekdot Bahasa Jawa: Pengertian, Struktur dan Contoh

Skola
Fungsi Keprakan dan Dhodhogan pada Pergelaran Wayang Golek

Fungsi Keprakan dan Dhodhogan pada Pergelaran Wayang Golek

Skola
Deiksis Bahasa Jawa: Pengertian dan Contoh

Deiksis Bahasa Jawa: Pengertian dan Contoh

Skola
Kata Bahasa Jawa yang Sering Digunakan

Kata Bahasa Jawa yang Sering Digunakan

Skola
Rancu Pikir dalam Bahasa Jawa

Rancu Pikir dalam Bahasa Jawa

Skola
Bentuk Pronomina Persona dalam Bahasa Jawa

Bentuk Pronomina Persona dalam Bahasa Jawa

Skola
Kata Ganti Orang Kedua Tunggal Bahasa Jawa

Kata Ganti Orang Kedua Tunggal Bahasa Jawa

Skola
Makna Filosofis Wayang Kulit sebagai Media Dakwah

Makna Filosofis Wayang Kulit sebagai Media Dakwah

Skola
Organel Sel yang Dimiliki Paramecium sp

Organel Sel yang Dimiliki Paramecium sp

Skola
Sifat Bayangan yang Terbentuk pada Kamera

Sifat Bayangan yang Terbentuk pada Kamera

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke