KOMPAS.com – Vokoid adalah kajian linguistik yang berfungsi sebagai pembeda bunyi berdasarkan makna kata.
Apa yang dimaksud dengan bunyi vokoid?
Pengertian bunyi vokoid
Bunyi vokoid adalah bunyi yang tidak mendapat hambatan ketika diucapkan, sehingga udara bebas mengalir keluar.
Bunyi ini dihasilkan tanpa adanya penyempitan atau penutupan pada daerah artikulasi.
Jumlah bunyinya terbilang lebih sedikit dibanding bunyi kontoid, karena terbatasnya aturan posisi lidah dan bibir saat bunyi tersebut diucapkan.
Golongan bunyi vokoid
Sebutkan 3 golongan bunyi vokoid!
Bunyi vokoid digolongkan menjadi tiga, yaitu:
Biasanya hal ini berhubungan dengan posisinya, apakah lidah bagian depan (apek), lidah bagian tengah, atau bagian belakang (dorsum).
Rahang bawah manusia berperan banyak dalam pembentukan bunyi vokoid, karena rahang bawah menentukan posisi lidah.
Berkaitan dengan posisi bibir atas dan bawah apakah membentuk bulatan atau tidak.
Jenis-jenis bunyi vokoid
Bunyi vokoid dibedakan menjadi beberapa macam, yakni:
Terbagi menjadi empat:
Dibedakan berdasarkan tinggi rendahnya posisi belakang lidah yang mendekati langit-langit lunak. Biasanya ditandai dengan naiknya dorsum dan membulatnya posisi bibir (pelabialan).
Dari posisi artikulatornya, didapatkan bunyi seperti berikut:
Referensi:
Setyaningsih, Yuliana, R. Kunjana Rahardi. 2014. Fonologi Bahasa Indonesia. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma.
Zulfihendri, Jimy. 2015. Analisis Fonologi Bahasa Minangkabau di Kanagarian SIlongo Kabupaten Sijunjung. Skripsi. Padang: Universitas Andalas.
https://www.kompas.com/skola/read/2023/06/27/110000069/bunyi-vokoid--pengertian-golongan-dan-jenisnya