Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mengenal Sistem Pernapasan Manusia

Oleh: Tiara Suci Apriliani, Guru SDN Kudaile 05, Slawi, Kabupaten Tegal

 

KOMPAS.com - Bernapas adalah proses menghirup oksigen (O2) dan mengeluarkan karbon dioksida (CO2).

Menghirup udara pernapasan disebut inspirasi. Sementara, proses mengeluarkan udara pernapasan disebut ekspirasi. Pernapasan disebut pula respirasi.

Makhluk hidup akan mati jika tidak bernapas. Pernapasan pada manusia, hewan, dan tumbuhan berbeda.

Manusia dan hewan menghirup oksigen dan mengeluarkan karbon dioksida. Sementara tumbuhan bernapas dengan menghirup karbon dioksida dan mengeluarkan oksigen.

Sistem pernapasan pada manusia terjadi lewat organ-organ pernapasan, yakni:

Berikut penjelasannya:

Rongga hidung

Oksigen yang dihirup akan masuk melalui rongga hidung. Dalam rongga hidung, udara akan disaring oleh rambut hidung (silia).

Penyaringan ditujukan agar debu dan kotoran yang masuk tidak sampai pada paru-paru. Udara juga diatur kelembapannya di dalam rongga hidung. Selanjutnya, udara akan masuk ke tenggorokan.

Saluran pernapasan

Terdiri dari:

  • Faring

Faring atau tekak merupakan persimpangan antara tenggorokan dan kerongkongan. Di dalamnya ada katup bernama epiglotis (anak tekak).

Berfungsi sebagai pengatur jalan keluar dan masuknya udara dari tenggorokan serta kerongkongan.

  • Laring

Merupakan pangkal tenggorokan yang terdiri kepingan tulang rawan.

  • Trakea (batang tenggorok)

Trakea berupa pipa yang dindingnya terdiri dari tiga lapisan, yakni lapisan luar, tengah, dan  dalam.

  • Bronkhus

Merupakan percabangan trakea yang menuju ke paru-paru kanan dan kiri.

  • Bronkiolus

Merupakan percabangan dari bronkhus. Saluran ini dindingnya halus dan tipis. Bronkiolus kiri berjumlah dua dan kanan berjumlah 3. Percabangan ini akan membentuk cabang yang lebih halus seperti pembuluh.

  • Alveolus

Berupa saluran udara bantu yang berbentuk gelembung-gelembung. Berfungsi sebagai permukaan pernapasan (respirasi).

Paru-paru

Paru-paru manusia berjumlah sepasang dan terletak di dalam rongga dada sebelah kiri dan kanan.

Paru-paru kanan memiliki tiga lobus (gelambir), dan sebelah kiri mempunyai dua. Dalam paru-paru, ada alveolus yang berjumlah kurang lebih 300 juta buah.

Bagian luar paru-paru dibungkus oleh selaput, bernama pleura. Fungsinya untuk melindungi paru-paru.

Pernapasan pada manusia dapat terjadi melalui dua cara, yakni pernapasan dada dan pernapasan perut.

Organ yang berperan pada pernapasan dada adalah tulang rusuk, terutama otot di antara tulang rusuk. Sementara, organ yang berperan dalam pernapasan perut adalah otot diafragma.

Pernapasan dada melibatkan otot di antara tulang rusuk. Ketika menghirup udara (inspirasi), tulang rusuk terangkat (kontraksi), dada mengembang, dan udara masuk.

Sementara saat mengeluarkan udara (ekspirasi), tulang rusuk mengendor, dada menyempit, dan udara keluar.

Dalam pernapasan perut, otot diafragma berperan paling besar. Saat menghirup udara, otot diafragma terangkat, perut mengembang, dan udara masuk ke dalam perut.

Sedangkan saat mengeluarkan udara, otot diafragma akan mengendor, perut menyempit, dan udara keluar.

Biasanya pernapasan perut terjadi ketika seseorang tidur, di mana perutnya akan mengembang dan mengempis.

Suka baca tulisan-tulisan seperti ini? Bantu kami meningkatkan kualitas dengan mengisi survei Manfaat Kolom Skola

https://www.kompas.com/skola/read/2022/10/13/120000369/mengenal-sistem-pernapasan-manusia

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke