Mengenal Simetri Lipat pada Bangun Datar

Oleh: Yopi Nadia, Guru SDN 106/IX Muaro Sebapo, Muaro Jambi, Provinsi Jambi

KOMPAS.com - Bangun datar adalah sebuah bidang datar yang dibatasi garis lurus atau garis lengkung.

Biasa juga disebut sebagai bangunan dua dimensi, seperti segitiga, persegi, lingkaran, dan persegi panjang. Tiap bangun datar memiliki jumlah simetri lipat yang berbeda-beda.

Adapun simetri lipat adalah jumlah lipatan yang ada pada bangun datar atau bangun dua dimensi. Simetri ini membagi sebuah bangun datar menjadi sebagian atau setengah dari ukuran aslinya.

Untuk lebih jelasnya, kita bisa membayangkan sebuah persegi yang dilipat menjadi dua bagian sama besar. Ukurannya akan menjadi setengah lebih kecil dari ukuran semula.

Ketika persegi tersebut dibuka, di bagian tengahnya akan terdapat garis lipatan, bernama sumbu simetri.

Perlu diketahui, bahwa tidak semua bangun datar bisa dilipat menjadi dua bagian sama besar dan mempunyai sumbu simetri.

Cara menentukan jumlah simetri lipat pada bangun datar

Untuk menentukan simetri lipat pada sebuah bangun datar, dapat dilakukan dengan beberapa, yakni:

Berikut beberapa jenis bangun datar yang memiliki simetri lipat, yakni:

• Persegi

Memiliki empat simetri lipat.

• Persegi panjang

Memiliki dua simetri lipat, yaitu garis vertikal dan horizontal.

• Segitiga sama sisi

Segitiga sama sisi memiliki tiga simetri lipat. Jika satu sisi dengan sisi lainnya ditemukan, akan membentuk bangun datar berukuran sama.

• Segitiga sama kaki

Pada segitiga sama kaki, kita hanya bisa mendapat satu simetri garis. Satu simetri lipat ini adalah garis vertikal di bagian tengahnya.

• Segitiga siku-siku

Hampir sama seperti segitiga sama kaki, segitiga siku-siku juga hanya memiliki satu garis simetri berbentuk diagonal.

• Trapesium sama kaki

Jenis bangun datar ini juga hanya memiliki satu simetri garisnya, yakni garis vertikal yang berada tepat di tengah-tengah bangun.

• Layang-layang

Adalah bangun datar yang hanya memiliki satu garis simetri lipat berbentuk vertikal yang membagi layang-layang menjadi dua bagian sama besar.

• Belah ketupat

Bangun belah ketupat memiliki dua simetri garis yang bisa didapatkan. Satu garisnya ini vertikal dan sisanya horizontal.

• Lingkaran

Adalah satu-satunya bangun datar yang memiliki jumlah simetri lipat tak terhingga.