Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Planet-planet dalam Sistem Tata Surya

KOMPAS.com - Dalam tata surya, matahari sebagai pusat dengan benda-benda langit yang mengelilingi, termasuk planet. 

Dikutip dari jurnal Metode Pembelajaran Pengenalan Tata Surya Pada Sekolah Dasar Berbasis Computer Based Instruction (CBI) (2016) oleh Retnoningsih dikatakan, tata surya adalah kumpulan benda langit yang terdiri dari bintang-bintang, berpusat pada Matahari. Benda-benda langit tersebut terikat oleh gravitasi Matahari yang kuat. 

Salah satu obyek langit yang mengelilingi Matahari adalah planet. Planet merupakan benda langit yang tidak dapat memancarkan cahaya sendiri dan hanya mampu merefleksikan cahaya dari Matahari.

Planet bergerak sesuai lintasannya yang disebut dengan orbit. Orbit dalam sistem tata surya kita berbentuk oval.

Jumlah planet yang sudah diketahui hingga saat ini sebanya delapan, yaitu Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus.

Berikut karakteristik dari 8 planet: 

Merupakan planet yang paling dekat dengan matahari. Berjarak 0,39 satuan astronomi (SA) atau sekitar satu satuan astronomi sejauh 150 juta kilometer. Planet merkurius juga menjadi planet terkecil dalam tata surya. Dengan radius rata-rata sebesar 2.439 kilometer.

Venus menempati urutan kedua dalam tatanan planet di tata surya. Berjarak 0,72 satuan astronomi (SA) atau setara dengan 108 juta kilometer.

Venus dikenal sebagai planet terpanas karena jumlah karbondioksida yang mencapai 98 persen. Suhu tertingginya bisa mencapai 480 derajat selsius.

Venus dapat dilihat dengan mata telanjang ketika Matahari terbit dan tenggelam karena pantulan cahayanya yang sangat terang.

Bumi terlihat berwarna dominan biru karena luar wilayah lautannya mencapai 70 persen. Bumi juga memiliki atmosfer yang dapat melindungi makhluk hidup dari sinar ultraviolet.

Jarak dari matahari sejauh 1,52 satuan astronomi (SA) atau 228 kilometer. Mars memiliki dua satelit yaitu Deimos dan Fobos, merupakan satelit yang terperangkap oleh gaya tarik Mars.

Menjadi jajaran planet paling besar di tata surya. Deang diameter 139.500 kilometer. Jaraknya dengan matahari sejauh 5,2 SA yaitu sekitar 780 juta kilometer.

Dengan ukurannya yang besar, Jupiter memiliki gaya tarik yang besar pula. Banyak satelit dan benda langit lainnya yang mengelilingi Jupiter. Jupiter memiliki empat satelit terbesar, yaitu: Io, Europa, Ganymede, dan Callisto.

Ukuran planet Saturnus 9 kali lebih besar dibandingkan Bumi. Dilapisi hidrogen, helium, metana dan kerikil-kerikil yang tebal. Saturnus memiliki satelit bernama Titan. Titan menjadi satu-satunya satelit yang memiliki atmosfer.

Warna Uranas biru kehijauan disebabkan kandungan gas hidrogen, helium, dan metana. Jarak dari Matahari sejauh 19,2 satuan astronomi (SA) atau 2.880 juta kilometer.

Planet kedua setelah Saturnus yang memiliki cincin, namun ukurannya lebih kecil dibanding dengan Saturnus.

Cincin Uranus tersusun dari material yang sama dengan Saturnus namun lebih tipis sehingga sulit dilihat dari Bumi.


Menjadi planet paling jauh dari tatanan tata surya. Berjarak 30,07 satuan astronomi (SA) atau 4.510 juta kilometer. Sama dengan Jupiter, Saturnus, dan Uranus yang merupakan planet menyerupai bola gas. Cincin pada Neptunus tersusun dari debu. Satelit terbesar Neptunus bernama Triton.

https://www.kompas.com/skola/read/2022/09/09/123000669/planet-planet-dalam-sistem-tata-surya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke