Bahan Pembentuk Benda: Jenis dan Sifatnya

Oleh: Ani Rachman, Guru SDN No.111/IX Muhajirin, Muaro Jambi, Provinsi Jambi

KOMPAS.com - Benda-benda yang digunakan sehari-hari terbuat dari bahan-bahan yang berbeda dan mempunyai sifat tertentu. Apa saja jenis-jenis bahan pembentuk benda?

Jenis bahan yang biasa digunakan dalam pembentukan atau pembuatan benda dalam kehidupan sehari-hari adalah karet, logam, kayu, dan plastik. 

Berikut penjelasannya:  

Karet

Bahan pembentuk benda yang pertama adalah karet. Karet yang mempunyai sifat:

Karet digunakan sebagai bahan pembentuk berbagai benda. Misalnya, ban kendaraan bermotor dan sepeda. Berdasarkan sifat kedap airnya karet juga bisa menjadi bahan pembuat ember, gayung dan balon.

Logam

Logam merupakan bahan yang sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari khususnya untuk bahan baku pembuatan alat-alat rumah tangga. Logam memiliki sifat sebagai berikut:

• Kuat dan Keras
• Mampu menghantarkan panas dan arus listrik
• Memiliki titik leleh dan titik didih tinggi
• Dapat dibentuk
• Tidak dapat ditembus air

Berdasarkan sifatnya logam bisa menjadi bahan pembuat benda yaitu rangka kendaraan seperti sepeda, motor dan mobil, bisa juga menjadi bahan pembuat alat-alat rumah tangga seperti wajan, cerek, dan lain sebagainya.

Logam juga bisa dipakai untuk bahan pembuat kabel karena bisa menghantarkan arus listrik.

Kayu

Bahan pembentuk benda yang telah digunakan manusia dari zaman purba adalah kayu. Kayu memiliki sifat

• Mudah ditemukan
• Keras dan kuat
• Mudah dibentuk
• Isolator yang tidak bisa menghantarkan panas dan listrik

Kayu banyak digunakan untuk bahan pembuat mebel dan bahan bagunan. Kayu juga bisa dibuat sebagai bahan pembuat gagang pisau dan sendok sayur karena sifatnya yang tidak bisa menghantarkan panas.

Plastik

Plastik merupakan bahan pembentuk benda yang kerap digunakan untuk manusia. Sifat bahan plastik adalah:

• Kuat namun ringan
• Dapat memiliki berbagai jenis warna
• Fleksibel dan elastis
• Harganya relatif murah
• Tidak tembus air
• Tahan karat
• Isolator yang tidak menghantarkan listrik dan panas

Plastik biasa digunakan sebagai bahan pembuat kemasan produk misalnya kemasan makanan, kemasan air mineral, kemasan sampo, minyak goreng, dan banyak lagi.

Plastik juga bisa menjadi bahan pembuat alat-alat rumah tangga karena sifatnya lunak dan ringan. Misalnya sebagai bahan pembuat piring, cangkir atau gelas plastik, wadah sayur, talenan, dan lain sebagaianya.