Apa Saja Makanan Kumbang?

KOMPAS.com - Kumbang termasuk dalam kelas serangga yang disebut Coleoptera, artinya sayap selubung.

Coleoptera merupakan ordo terbesar di kelas serangga. Banyak ilmuwan evolusioner berpendapat bahwa beberapa ribu spesies dari ordo ini belum teridentifikasi.

Padahal saat ini, sudah ada 400.000 spesies kumbang yang diketahui.

Berhubung ada begitu banyak spesies kumbang, pola makan mereka bisa sangat bervariasi.

Nah, kira-kira apa saja makanan mereka? Mari kita lihat lebih dalam lagi makanan khas yang dimakan oleh berbagai jenis kumbang ini.

Tanaman

Mengutip Science ABC, kebanyakan kumbang adalah herbivora artinya mereka hanya memakan tumbuhan.

Itu termasuk akar, daun, biji, nektar, tanaman, dan buah-buahan.

Contoh jenis kumbang yang mengonsumsi daun adalah kumbang daun kapuk dan kumbang daun elm.

Itu membuat daun menjadi berlubang yang akhirnya mengakibatkan perubahan warna daun dan akhirnya kematian tanaman.

Sementara jenis kumbang seperti kumbang padi dan kumbang primitif memakan tanaman seperti padi dan biji-bijian.

Kayu dan furnitur

Banyak jenis kumbang yang mirip dengan rayap, karena mereka memakan kayu.

Kumbang seperti kumbang longhorn dan kumbang bubuk dapat menyebabkan kerusakan parah pada pohon hidup.

Mereka jahat karena sering memakan kayu yang tidak diolah, artefak kayu, dan perabotan kayu.

Materi yang membusuk

Banyak jenis kumbang pula yang merupakan pemakan sisa-sisa. Mereka memakan bahan organik yang membusuk untuk bertahan hidup.

Kumbang bangkai, kumbang badut, dan kumbang scarab bertahan hidup dengan memakan daun tanaman yang membusuk, potongan kayu yang tumbang, kotoran hewan, dan bahkan bangkai hewan yang mati.

Serangga dan larva

Selain menjadi herbivora dan pemakan bangkai, beberapa kumbang juga merupakan karnivora. Seringkali mereka memakan larva kumbang dan serangga lain.

Makhluk akuatik

Ini adalah pola makan kumbang tertentu yang paling mengejutkan. Ya, mereka memakan makhluk air dan amfibi tertentu.

Kumbang seperti kumbang penyelam predator tidak hanya mampu menghindari predatornya, namun juga memangsa mereka.

Mereka memikat amfibi seperti katak dan kodok untuk menyerang mereka, namun setelah itu kumbang berbalik menyerang untuk memangsanya.

Rahang tajam kumbang kemudian menyuntikkan bahan kimia yang membantu mencerna mangsa besar tersebut dengan mudah.