KOMPAS.com - Penelitian menunjukkan bahwa tidur telanjang berpotensi berdampak positif pada kesehatan reproduksi, hubungan dengan pasangan, dan lain-lain.
Jika tidur telanjang membantu kita mendapatkan tidur yang lebih baik setiap malam, maka mungkin hal ini patut dicoba.
Jadi, apakah tidur telanjang bermanfaat untuk kesehatan?
Manfaat tidur telanjang
Spedialis gangguan tidur, Michelle Drerup, PsyD, DBSM, menjelaskan sejumlah manfaat potensial dari telanjang sebagai berikut.
1. Tertidur lebih cepat
Tubuh secara alami bekerja untuk menurunkan termostatnya agar tertidur di malam hari melalui ritme sirkadiannya. Semakin cepat kita menenangkan diri, semakin cepat kita tertidur.
Ini juga menjadi salah satu alasan mengapa ahli merekomendasikan agar kita menjaga suhu kamar antara 15,5 derajat Celcius hingga 19,44 derajat Celcius untuk tidur yang optimal.
2. Meningkatkan kualitas tidur
Tidur telanjang tentu bisa menghilangkan kepanasan akibat piyama yang mengganggu tidur malam yang nyenyak.
Drerup mengatakan, untuk tidur, tubuh yang lebih dingin lebih baik daripada tubuh yang panas.
Istirahat yang cukup adalah kunci untuk hampir semua hal dalam kehidupan sehari-hari. Bangun dengan segar dapat membantu kita mengelola stres dengan lebih efektif, meningkatkan fokus, dan meningkatkan kinerja.
https://www.kompas.com/sains/read/2024/04/13/210000323/apa-manfaat-tidur-telanjang-bagi-kesehatan-