Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mengapa Berang-berang Laut Berpegangan Tangan saat Tidur?

KOMPAS.com - Berang-berang laut (Enhydra lutris) merupakan salah satu mamalia laut yang berhasil memikat hati banyak orang berkat penampakannya yang menggemaskan.

Selain nampak lucu, ternyata berang-berang laut punya kebiasaan yang tidak biasa saat tidur. Mereka suka untuk saling berpegangan tangan.

Ada beberapa alasan mengapa hewan tersebut melakukannya.

Tetap bersama dan keselamatan

Mengutip A-Z Animals, berang-berang adalah mahluk sosial dan suka menghabiskan waktu berkelompok.

Kelompok berang-berang laut yang berada di dalam air bersama-sama sering disebut 'rakit'.

Menurut Alaska Department of Fish and Game, kelompok ini jumlahnya bisa lebih dari 1000 berang-berang laut.

Dan berang-berang laut yang sedang tidur sering kali saling berpegangan tangan agar tidak terpisah arus ketika mereka tidur.

Berang-berang laut juga memiliki predator alami dalam jumlah besar.

Sebut saja hiu, anjing hutan, beruang, elang dan beberapa jenis paus juga memburu mereka.

Ancaman-ancaman ini memerlukan mekanisme pertahanan untuk menjamin kelangsungan hidup mereka.

Berang-berang laut yang terpisah dari keluarganya menghadapi risiko pemangsaan yang lebih tinggi.

Oleh karena itu, berang-berang laut berpegangan tangan secara berpasangan dan berkelompok untuk mengurangi kerentanan terhadap serangan.

Hal ini terutama berlaku bagi induk yang memiliki anak.

Ini lantaran kebanyakan bayi sangat rentan terhadap ancaman dari dunia sekitar mereka.

Induk berang-berang laut akan menggendong anak-anaknya di dada atau berpegangan tangan saat mereka mengapung di air. Ini bukan hanya saat jam tidur.

Induk dan anak berang-berang tetap bersama selama sekitar delapan bulan, selama waktu tersebut.

Lautan yang dingin

Alasan terakhir berang-berang bergandengan tangan adalah untuk menghangatkan badan.

Kita tentu bisa membayangkan seperti apa dinginnya lautan. Berang-berang laut mampu menghadapi cuaca dingin karena punya bulu yang tebal dibandingkan mamalia lainnya.

Namun kandungan lemak tubuh mereka sangat rendah sehingga bulu saja tidak akan cukup membuat mereka hidup di suhu laut yang sangat dingin.

Untuk mengimbangi kurangnya lemak akibat pemanasan, berang-berang laut harus makan banyak.

Faktanya, berang-berang laut akan memakan hingga 25 persen berat tubuhnya dalam satu hari.

Selain itu, berang-berang laut memiliki mekanisme otot yang disebut “termogenesis otot rangka”.

Ini adalah sistem konversi energi unik yang memungkinkan mamalia laut ini mengeluarkan panas metabolisme dari otot mereka untuk menjaga suhu tubuh mereka tetap tinggi.

Kendati demikian, berpasangan atau kelompok berang-berang laut yang berpegangan tangan dapat menghemat panas tubuhnya.

Hal ini memungkinkan mereka mengeluarkan lebih sedikit energi bahkan makan lebih sedikit agar tetap hangat.

https://www.kompas.com/sains/read/2024/01/01/200000123/mengapa-berang-berang-laut-berpegangan-tangan-saat-tidur-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke