Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Gelombang Panas Ternyata Bikin Kinerja Panel Surya Tak Efektif

Banyak orang mengira semakin panas suhu, maka panel surya bisa mendapatkan pasokan listrik dalam jumlah banyak.

Namun ternyata hal tersebut bisa mengurangi efektivitas kerja dari panel surya dan membuat pasokan listrik berkurang.

Seperti dikutip dari We Forum, salah satu perusahaan panel surya asal Amerika Serikat, CED Greentech mengatakan panas yang ekstrim dapat mengurangi kemampuan panel surya untuk menghasilkan tenaga listrik.

Bahkan suhu panas dapat mengurangi efisiensi output panel surya sebesar 10 hingga 25 persen, berdasarkan lokasi penempatannya.

Dalam proses produksi, panel surya biasanya diuji pada suhu 25 derajat celcius. Sel surya  yang ada di dalam panel, bisa menghasilkan tenaga surya paling efisien dalam kisaran suhu ini.

Dampak panas pada panel surya berkaitan dengan hukum termodinamika, yakni hukum fisika tentang panas dan bagaimana pengaruhnya terhadap benda-benda.

Listrik yang dihasilkan oleh panel surya berasal dari aliran partikel yang disebut elektron di dalam sirkuit listrik.

Ketika suhu melonjak, elektron ini dapat memantul terlalu banyak sehingga kan mengurangi tegangan atau jumlah listrik yang dihasilkan.

Terlalu banyak panas juga mengurangi efisiensi panel surya, sebesar 0,5 poin persentase untuk setiap kenaikan suhu.

Cara terbaik untuk mengurangi dampak cuaca panas ekstrim adalah memasang panel surya beberapa meter dari atas atap. Ini memungkinkan aliran udara untuk mendinginkan panel.

Menggunakan panel surya yang dibuat dengan bahan reflektif berwarna terang juga dapat mengurangi jumlah panas yang diserapnya.

Komponen elektronik yang mengoperasikan panel surya dapat dipasang di area teduh untuk membantu mencegahnya menjadi terlalu panas.

https://www.kompas.com/properti/read/2022/08/15/184500521/gelombang-panas-ternyata-bikin-kinerja-panel-surya-tak-efektif

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke