Parapuan.co - Ada banyak bahan aktif yang terkandung dalam produk skincare, salah satunya adalah hyaluronic acid atau asam hialuronat.
Memiliki banyak manfaat bagi kulit, kandungan bahan aktif ini pun banyak ditemukan dalam beragam produk skincare dimulai dari facial wash hingga sunscreen.
Bagaimana tidak, bahan aktif ini mampu membuat kulit tampak kenyal, lebih lembap, serta terlihat lebih sehat.
Baca Juga: 6 Produk Perawatan Wajah yang Ternyata Tidak Terlalu Penting Digunakan
Nah, kali ini PARAPUAN akan mengulas lebih dalam mengenai mengapa hyaluronic acid penting digunakan untuk merawat kesehatan kulit dan siapa saja yang bisa menggunakannya, dilansir dari laman Allure.
Apa itu hyaluronic acid?
Seorang dermatologis bersertifikat, Tsippora Shainhouse menyampaikan bahwa asam hialuronat ini merupakan molekul gula yang terbentuk secara alami pada kulit, dikutip dari laman Allure.
Asam hialuronat ini sendiri berfungsi untuk membantu mengikat air ke kolagen, menjebaknya di kulit, sehingga kulit bisa tampak lebih kenyal dan lebih terhidrasi.
Pada dasarnya, asam hialuronat ini memang berfungsi untuk menghidrasi kulit guna membuat kulit kamu tampak lebih segar dan kenyal.
Namun, asam hialuronat alami ini juga terikat dengan kolagen dan ia terhubung dengan molekul air, oleh karena itu ia dapat memberikan efek kekenyalan pada kulit.
Fakta lainnya, mungkin kamu mengira mendapatkan hyaluronic acid hanya diperoleh dari produk skincare yang digunakan, asumsi ini jelas salah besar.
Karena, kulit tubuh kita juga memproduksi hyaluronic acid alami yang dapat membuat kulit kita tampak lebih segar.
Akan tetapi, memang terdapat sebagian orang dengan kondisi tertentu membutuhkan asam hialuronat tambahan dari produk skincare.
Mengapa hyaluronic acid begitu penting?
Seiring bertambahnya usia, beberapa sel dalam tubuh kita pun mengalami penurunan jumlah produksi, termasuk kolagen dan hyaluronic acid.
Karenanya, kulit tubuh kita menjadi lebih mudah mengalami dehidrasi dan timbul tanda-tanda penuaan.
Terlebih lagi, kondisi cuaca yang berubah-ubah juga mempengaruhi kondisi kulit dan menyebabkan kerusakan pada lapisan pelindung kulit.
Baca Juga: 4 Cara Mencegah Terjadinya Skincare Pilling, Biar Tidak Menggumpal
Oleh karena itu, penting menggunakan produk skincare yang dapat menyesuaikan kondisi yang terjadi, termasuk yang berguna untuk melembapkan kulit.
"Bahan aktif pada produk perawatan kulit yang berfungsi untuk menghidrasi di antaranya asam hialuronat, gliserin, propilen glikol, dan sorbitol yang bertindak sebagai humektan yang menarik air ke kulit dalam upaya untuk menghidrasi kulit," kata Shainhouse.
Bahan-bahan aktif tersebut banyak ditemukan dalam produk seperti pelembab, krim mata, dan serum, kata ahli kimia kosmetik Sandra Bontempo.
Dengan menggunakan sejenis produk-produk mengandung hyaluronic acid, maka akan membantu mengencangkan kulit di area mata, meningkatkan kelembapan kulit, dan meredamkan garis-garis halus pada wajah.
"Selain itu, asam hialuronat menjadi salah satu bahan aktif yang mudah menyerap ke dalam pori-pori kulit, itulah mengapa ia dapat bekerja sangat baik saat diaplikasikan ke kulit," ungkat Sandra Bontempo.
Selain itu, ia juga menyampaikan bahwa kulit dapat menyerap hingga 60 persen nutrisi yang kita aplikasikan langsung.
Siapa saja yang bisa menggunakan hyaluronic acid?
Pada dasarnya, setiap orang bisa menggunakan produk skincare yang mengandung hyalronic acid ini.
Karena hyaluronic acid merupakan kandungan yang tidak menimbulkan iritasi, serta tidak memicu timbulnya jerawat, kemerahan, atau alergi pada kulit, menurur Dr. Tsippora.
Kendati demikian, tetap ada kemungkinan jika hyaluronic acid juga bisa menimbulkan efek samping pada kulit, mengingat ia merupakan bahan aktif.
Baca Juga: Rawat Kulit Sensitif, Ini 5 Rekomendasi Facial Wash Tanpa Alkohol
Mereka yang memiliki jenis kulit kering bisa jadi adalah orang yang paling banyak mendapatkan manfaat dari hyaluronic acid,
Mengingat hyaluronic acid merupakan bahan aktif yang ampuh untuk melembapkan kulit wajah.(*)