Parapuan.co - Semakin usiamu bertambah, kamu tidak bisa menghindari adanya penuaan di wajah.
Penuaan merupakan bagian dari hidup manusia yang pasti dilewati.
Tanda-tanda kulit yang mengalami penuaan yakni munculnya kerutan, garis halus, lipatan, atau kusam.
Baca Juga: Agar Hasilnya Lebih Optimal, Hindari 5 Kesalahan Menggunakan Retinol Ini
Melansir Allure, kerutan adalah garis dan lipatan yang terbentuk di kulitmu karena berbagai faktor, termasuk usia dan waktu paparan sinar matahari yang menyertainya.
Seiring bertambahnya usia, kulitmu menjadi kurang elastis dan lebih rapuh.
Produksi minyak alami yang berkurang membuat kulitmu kering dan tampak lebih keriput.
Lemak di wajahmu juga mulai berkurang, menyebabkan kulit kendur dan garis-garis lebih terlihat.
Baca Juga: Tumbuh Jerawat Setelah Rutin Berolahraga? Cegah dengan Sederet Cara Ini
Munculnya kerutan bisa diperbaiki seiring berjalannya waktu.
Meskipun kerutan yang lebih parah biasanya tidak dapat sepenuhnya hilang, tapi penampilannya dapat dikurangi.
Kamu bisa mengurangi tampilan kerutan dengan menggunakan skincare berikut ini.
Retinol
Retinol adalah turunan vitamin A yang merangsang pergantian sel dan meningkatkan produksi kolagen.
Selain kemampuan mengurangi kerutan, retinol dapat melembutkan kulit, meratakan tekstur, dan memudarkan bintik hitam.
Namun, di awal penggunaan dan di jenis kulit tertentu retinol berpotensi memunculkan risiko iritasi.
Baca Juga: Menjelang Idul Fitri, Ini Cara Mudah Memilih Prosedur Kosmetik untuk Kulit Glowing saat Lebaran
Untuk menghindari kemerahan dan pengelupasan (tanda bahwa bentuk aktif retinol bekerja untuk menghasilkan lebih banyak kolagen), mulailah menggunakan retinol dua kali seminggu dan segera ikuti dengan pelembab.
Setelah beberapa minggu, tingkatkan penggunaannya menjadi tiga kali seminggu.
Karena retinol dapat membuat kulit lebih sensitif terhadap sinar UV, para ahli merekomendasikan untuk menggunakannya hanya pada malam hari.
Antioksidan
Antioksidan seperti vitamin C, niacinamide, atau resveratrol bekerja untuk menetralkan radikal bebas.
Baca Juga: Skincare VS Prosedur Kosmetik, Mana yang Lebih Baik Atasi Masalah Kulit?
Radikal bebas menyebabkan kerusakan pada sel-sel kulit dan berpotensi keriput.
Untuk mendapatkan perlindungan maksimal, bersihkan kulit, segera oleskan serum yang mengandung antioksidan, lalu tunggu lima menit sebelum mengoleskan tabir surya.
Ini akan mencegahmu mengencerkan formulanya.
Tabir Surya (Sun Protection Factor/SPF)
Sinar UV adalah salah satu penyebab terbesar keriput dini, jadi tabir surya adalah rahasia utama untuk mempertahankan kulit awet muda.
Melindungi kulitmu dari sinar UV akan membantu mencegah pembentukan kerutan baru.
Baca Juga: Mau Kulit Sehat dan Awet Muda? Pakai Skincare Ini Sejak Usia 20-an
Selain itu, memperlambat memburuknya kerutan yang sudah ada di wajahmu.
Kamu harus menggunakannya setiap hari setelah mencuci muka di pagi hari ya, Kawan Puan.
Alpha Hydroxy Acids (AHA)
Asam alfa hidroksi (AHA), yang meliputi asam glikolat , sitrat, dan laktat, meningkatkan pergantian sel, dan memulai produksi kolagen, yang mengurangi munculnya kerutan dan garis halus dari waktu ke waktu.
Baca Juga: Banyak Ditemukan Pada Skincare, Ini Kadar yang Tepat Penggunaan Niacinamide untuk Kulit
AHA dapat ditemukan dalam konsentrasi yang lebih rendah pada skincare yang dijual bebas atau dalam konsentrasi yang lebih tinggi dalam bentuk pengelupasan kimiawi yang diberikan oleh dokter kulit.
Asam glikolat memiliki molekul terkecil dari semua AHA, sehingga dapat dengan mudah menembus kulit.
Karena ia mampu menembus dengan sangat baik, ada kemungkinan iritasi yang lebih tinggi.
Mereka yang memiliki kulit sensitif mungkin ingin memilih asam laktat atau sitrat yang lebih ringan.(*)