Laporan langsung jurnalis Kompas.com, Benediktus Agya Pradipta, dari Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.
KOMPAS.com - Pebalap Indonesia, Mario Suryo Aji, membuat kejutan ketika tampil dalam rangkaian Pertamina Grand Prix of Indonesia di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.
Mario Aji membuat kejutan dengan menempati front row alias baris terdepan untuk balapan kelas Moto3 yang dijadwalkan berlangsung pada Minggu (20/3/2022) pagi WITA.
Pebalap berusia 18 tahun yang berkompetisi di bawah naungan Honda Asia Team itu memastikan dirinya start dari baris terdepan setelah tampil gemilang dalam sesi kualifikasi.
Pada sesi kualifikasi 1 (Q1), dia berhasil menempati peringkat kedua dengan catatan waktu lap 1 menit 42,604 detik.
Baca juga: Mario Aji, Pebalap Asal Magetan, Sempat Didoakan Wapres Sebelum Berlaga di Moto3 2022
Hasil itu membuat Mario Aji lolos ke kualifikasi 2 (Q2).
Ketika menjalani rangkaian Q2, Mario Aji kembali tampil gemilang. Dia mencatatkan waktu lap 1 menit 41,567 detik.
Catatan waktu itulah yang kemudian mengantarkan Mario Aji ke baris depan pada balapan Moto3 Mandalika 2022.
Mario Aji akan memulai balapan dari peringkat ketiga, satu baris dengan Carlos Tatay (Spanyol/CFMOTO Racing PrustelGP) dan Diogo Moreira (Brasil/MT Helmets-MSI).
Pencapaian Mario Aji terbilang mengejutkan. Sebab, sebelum tampil gemilang pada sesi kualifikasi, dia sempat kesulitan menjalani dua sesi latihan bebas pada Jumat (18/3/2022).
Baca juga: Impian Besar Mario Aji: Naik ke MotoGP dan Bersaing dengan Marc Marquez
Pada dua sesi latihan bebas tersebut, Mario Aji meraih peringkat ke-26 dan ke-23.
Setelah itu, dia meroket dengan menempati peringkat kelima pada FP3 hingga merebut posisi start ketiga saat kualifikasi, Sabtu (19/3/2022).
Mario Aji sekaligus mengukir sejarah dengan menjadi pebalap Indonesia pertama yang start dari baris terdepan dalam balapan kelas Moto3.
Kejutan yang diukir Mario Aji disambut sukacita keluarga.
Ketika Mario Aji keluar dari ruang Honda Asia Team, keluarganya langsung menyambut dengan pelukan dan ucapan selamat.
Baca juga: Ternyata, Keluarga Mario Aji Sempat Ziarah ke Makam Sang Ayah Sebelum Beri Dukungan