Tes Pramusim MotoGP Mandalika: MGPA Menanti Evaluasi, Kecepatan Pebalap Lampaui Prediksi

KOMPAS.com - Mandalika Grand Prix Association (MGPA) sedang menunggu hasil evaluasi Dorna Sports dan FIM terkait penyelenggaraan tes pramusim MotoGP 2022 di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.

Ketika MGPA menanti hasil evaluasi, para pebalap MotoGP terus meningkatkan catatan waktu lap dalam rangkaian tes pramusim di Sirkuit Mandalika.

Adapun rangkaian tes pramusim MotoGP di Sirkuit Mandalika telah memasuki hari ketiga atau terakhir pada Minggu (13/2/2022).

Sebelumnya, pada hari pertama, rangkaian tes pramusim di Sirkuit Mandalika sempat mengalami kendala akibat lintasan yang dinilai kotor.

Baca juga: 2 Penyebab Lintasan Sirkuit Mandalika Kotor

Sejumlah pebalap mengutarakan keluh kesahnya dengan menyebut lintasan di Sirkuit Mandalika terlalu berkerikil dan berdebu.

Kondisi itu membuat hari pertama tes pramusim MotoGP di Sirkuit Mandalika sempat dihentikan (red flag) agar para marshal bisa membersihkan lintasan.

Setelah lintasan dibersihkan, para pebalap kembali mengendarai motor masing-masing hingga hari pertama tes pramusim di Sirkuit Mandalika yang dijadwalkan berlangsung selama delapan jam itu rampung dengan tambahan waktu 45 menit.

Lalu, rangkaian hari kedua tes pramusim di Sirkuit Mandalika terpantau berlangsung lancar tanpa adanya penghentian seperti hari pertama.

Baca juga: Di Sirkuit Mandalika, Marquez Mulai Temukan Kenyamanan dalam Berkendara

Terkait kondisi lintasan yang sempat dinilai kotor, MGPA selaku penanggung jawab di Sirkuit Mandalika menjelaskan bahwa itu terbilang wajar untuk sirkuit baru.

Pandangan tersebut tak datang dari MGPA, melainkan pihak Dorna Sports.

"Carlos Ezpeleta (Managing Director Dorna Sports) justru menenangkan kami, jangan khawatir, ini adalah hal yang normal," kata Vice President Direktor MGPA Cahyadi Wanda, dikutip dari Antara News.

"Argentina, Finlandia, semua mengalami hal yang sama. Bayangkan ada pembangunan yang begitu masif di sini, tidak mungkin debu tidak masuk ke sini," ujar Cahyadi sambil menjelaskan situasi di sekitar lintasan Sirkuit Mandalika.

Baca juga: Joan Mir Sebut Sirkuit Mandalika Aman untuk Balapan, tetapi...

MGPA Menanti Evaluasi

Setelah belajar dari insiden pada hari pertama, panitia kemudian membersihkan trek secara rutin. Aksi para pebalap juga membuat racing line yang sempat dikeluhkan menjadi lebih jelas.

Terbukti, kondisi lintasan pada hari kedua memungkinkan para pebalap melaju lebih kencang.

Kendati sudah mulai teratasi, kondisi lintasan di Sirkuit Mandalika masih harus dievaluasi agar semakin siap menggelar balapan pada Maret mendatang.

Berdasarkan pernyataan MGPA, evaluasi juga akan menguak penyebab utama di balik kondisi lintasan yang kotor. Hal itu diharapkan bisa membantu dalam menentukan solusi yang tepat.

"Setelah pramusim ini, kalaupun ada (pengerjaan ulang) itu minor, tidak ada pengerjaan besar untuk trek," ucap Cahyadi.

"Kalau sekarang, evaluasinya kami belum terima, akan terima besok (Minggu), apakah benar (penyebabnya) aspal atau hal lain," tutur Cahyadi menjelaskan.

Baca juga: Selain untuk Balap MotoGP, Pemerintah Persiapkan Sirkuit Mandalika untuk UMKM

Kecepatan Pebalap Lampaui Prediksi

Ketika MGPA menunggu hasil evaluasi dari Dorna Sports dan FIM, para pebalap melanjutkan aksinya di lintasan yang mulai membaik.

Kondisi lintasan yang mulai membaik terbukti lewat meningkatnya catatan waktu lap para pebalap dalam rangkaian tes pramusim di Sirkuit Mandalika.

Pada hari pertama, ketika kondisi lintasan sempat menjadi kendala, catatan waktu lap yang diukir oleh pebalap tercepat, yakni Pol Espargaro (Repsol Honda), ada di angka 1 menit 32,466 detik.

Lalu, pada hari kedua, catatan waktu lap terbaik meningkat pesat menjadi 1 menit 31,289 detik.

Adapun catatan tersebut diukir oleh Luca Marini dari tim VR46 Racing.

Baca juga: Kisah Luca Marini Terkena Kerikil Saat Tes Pramusim MotoGP Mandalika

Luca Marini ditempel ketat oleh 17 pebalap lain yang mencatatkan gap waktu kurang dari satu detik. Miguel Oliveira di posisi ke-18 memiliki catatan waktu yang terpaut hanya 0,911 detik dari Marini.

Setelah itu, pada hari ketiga, waktu lap terbaik di Sirkuit Mandalika kembali meningkat. Para pebalap tampak semakin fasih dalam mengendarai motornya di sirkuit dengan panjang lintasan 4,3 kilometer tersebut.

Pada tiga jam pertama rangkaian hari ketiga tes pramusim MotoGP di Sirkuit Mandalika, catatan waktu terbaik sudah ada di angka 1 menit 31,060.

Pebalap yang mengukir catatan tersebut adalah Pol Espargaro. Dia sekaligus melampaui prediksi yang diutarakan MGPA.

MGPA, melalui rilis yang diterima KOMPAS.com, memprediksi bahwa waktu lap di Mandalika akan berada di kisaran 1 menit 31,3 detik dalam kondisi ideal.