Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpuruk dan Belum Pulih dari Cedera, Marc Marquez Salahkan Diri Sendiri

Kompas.com - 24/02/2021, 08:40 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

Sumber Crash

KOMPAS.com - Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, menyalahkan diri sendiri setelah ia belum kunjung pulih dari cedera retak tulang lengan kanan sampai saat ini.

Sejak mengalami kecelakaan highside di MotoGP Spanyol pada 19 Juli 2020, Marc Marquez telah berjuang tujuh bulan untuk pulih dari cedera.

Selama periode itu, Marc Marquez tercatat sudah tiga kali naik meja operasi untuk memasang atau memperbaiki pelat titanium di lengan kanannya.

Marc Marquez sempat kembali ke lintasan ketika mengikuti dua sesi latihan bebas sampai Q1 MotoGP Andalusia 2020 pada 25 Juli 2020 atau hanya empat hari setelah operasi pertama.

Namun, keputusan itu justru membuat cedera Marc Marquez semakin parah.

Baca juga: Respons Marc Marquez Ketika Valentino Rossi Tak Mau Memaafkannya

Marc Marquez pada akhirnya memutuskan mundur dari MotoGP Andalusia karena lengan kanannya mengalami pembengkakan.

Setelah tampil pada hari kedua MotoGP Andalusia, Marc Marquez tidak pernah lagi kembali ke lintasan hingga saat ini.

Marc Marquez bahkan diprediksi akan melewatkan beberapa seri awal MotoGP 2021 yang akan dimulai pada 28 Maret 2021 di Sirkuit Losail, Qatar.

Melihat kondisinya saat ini, Marc Marquez memilih menyalahkan dirinya sendiri.

Satu hal yang disesali Marc Marquez adalah keputusannya kembali ke lintasan empat hari pasca-operasi pertama tahun lalu.

Marc Marquez menilai keputusan itu adalah penyebab utama mengapa cedera lengannya semakin parah sampai belum pulih hingga saat ini.

Baca juga: Marc Marquez Cedera, Ibu Valentino Rossi Ikut Menderita

"Saya telah belajar banyak hal dari cedera ini. Salah satunya adalah untuk tidak kembali ke lintasan secepat mungkin setelah cedera," kata Marc Marquez dikutip dari situs Crash.

"Kami melakukan kesalahan saat kembali ke Sirkuit Jerez (venue MotoGP Andalusia 2020). Kami harus menerima bahwa itu adalah sebuah kesalahan," ucap Marc Marquez.

"Apa yang saya alami sekarang adalah konsekuensi dari banyak hal. Namun, pada akhirnya, keputusan terakhir ada di tangan saya," ujar Marc Marquez.

"Ketika saya, Repsol Honda, dan tim menerima rekomendasi dari dokter, tentu saja saya akan mencoba (kembali balapan). Anda semua tahu bagaimana ambisi seorang pebalap," kata Marquez.

"Saya saat itu merasa siap untuk kembali balapan. Namun, apa yang saya rasakan ternyata bukanlah hal terbaik bagi tubuh saya," tutur Marquez.

"Dari pengalaman ini, saya mendapat banyak pelajaran yang pasti akan sangat berguna untuk masa depan. Beruntung bagi saya karena pemulihan cedera kali ini berjalan dengan baik," ujar Marc Marquez menambahkan.

Baca juga: Tak Kunjung Pulih, Marc Marquez Dinilai Lakukan Kesalahan Terbesar dalam Karier

Marc Marquez harus tiga kali naik meja operasi karena pelat titanium di lengannya sempat pecah dan juga terapi kejut yang digunakan selama pemulihan tidak membuahkan hasil maksimal.

Tidak hanya itu, Marquez dikabarkan juga sempat mengalami infeksi di patahan tulang lengan kanannya sebelum menjalani operasi ketiga pada 3 Desember 2020.

Meski tidak mengganggu agenda operasi, hal itu turut memengaruhi pemulihan cedera Marc Marquez.

Sebab, Marc Marquez harus menjalani perawatan antibiotik selama kurang lebih 10 hari di rumah sakit pasca-operasi ketiga sebelum akhirnya diperbolehkan pulang.

Menurut Marc Marquez, operasi ketiga itu sangat membantu mempercepat masa pemulihan cederanya setelah sempat merasakan tidak ada perkembangan pada periode September sampai Oktober 2020.

Baca juga: Marc Marquez, Satu-satunya Rider yang Bisa Bantu Joan Mir Bungkam Haters

"Masa pemulihan ini sangat sulit dari segi fisik dan mental. Masa terberat ada pada periode September-Oktober. Pada periode itu, masa pemulihan saya seperti berjalaan di tempat," kata Marquez.

"Saya merasakan ada sesuatu yang bergerak (di lengan) pada periode itu. Saya kemudian menjalani banyak pemerikasaan untuk mencoba menemukan infeksi. Meski hasil tes (soal infeksi) negatif, tetapi ada sesuatu yang tidak beres," ujar Marquez.

"Dua bulan itu adalah periode sulit. Setelah operasi ketiga, saya sempat dirawat 10 hari di rumah sakit. Namun, sejak itu, lengan saya sudah mulai membaik," tutur pebalap asal Spanyol itu menambahkan.

Terkait target kembali ke lintasan, Marc Marquez sampai saat ini masih belum bisa memberi kepastian.

Namun, Marc Marquez sudah memastikan akan absen pada dua tes pramusim MotoGP 2021.

Dua tes pramusim MotoGP 2021 rencananya akan dihelat di Sirkuit Losail, Qatar, pada 6-7 Maret dan 10-12 Maret 2021.

Adapun seri pertama MotoGP 2021 juga akan dihelat di Sirkuit Losail pada 28 Maret 2021.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com