Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jorge Lorenzo: 98 Persen Saya Tidak Akan Jadi Pebalap Lagi

Kompas.com - 14/04/2020, 17:40 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

Sumber Motorsport

KOMPAS.com - Jorge Lorenzo memastikan tidak akan kembali menjadi pebalap profesional meski secara fisik masih memungkinkan.

Jorge Lorenzo pensiun dari dunia balap musim lalu ketika masih berusia 32 tahun. Kini, Lorenzo dirumorkan ingin kembali dari pensiun setelah menjadi pebalap penguji Yamaha.

Menanggapi rumor itu, Lorenzo memastikan tidak akan kembali karena saat ini dirinya sedang menikmati fase kehidupan yang baru.

"Secara fisik, saya sebenarnya masih mampu untuk balapan. Namun, ini lebih ke masalah mental. Saya sedang berada di fase kehidupan yang baru," ujar Lorenzo dikutip dari situs Motorsport.

"Saya ingin menikmati waktu luang saya. Jika harus kembali bekerja, saya lebih ingin melakoni aktivitas yang baru," tutur Lorenzo.

"Peluang saya untuk balapan lagi sangat kecil, 98 persen saya tidak akan kembali. Mungkin juga karena tidak ada yang memberi tawaran," ujar Lorenzo menambahkan.

Baca juga: Penyesalan Lorenzo dan Kecerdikan Rossi pada MotoGP Catalunya 2009

Sebenarnya, Lorenzo masih menyisakan satu tahun kontrak bersama Repsol Honda ketika memutuskan pensiun musim lalu.

Cedera tulang belakang disebut menjadi alasan Lorenzo untuk pensiun.

Pasalnya, cedera itu membuat adaptasi Lorenzo dengan Repsol Honda terganggu.

Cedera hingga harus naik ke meja operasi membuat Lorenzo sempat absen balapan selama dua bulan musim lalu.

Bersama Repsol Honda, prestasi terbaik Lorenzo hanyalah finis di urutan ke-11.

Meski tidak pernah naik podium, Lorenzo turut menjadi bagian dari keberhasilan Repsol Honda meraih triple crown atau tiga gelar dalam semusim.

Baca juga: Lorenzo Kenang Rivalitas dengan Rossi, Sebut 1 Keunggulan The Doctor

Terbaru, Jorge Lorenzo menilai kariernya mungkin bisa berubah jika tetap bersama Ducati dan tidak pindah ke Repsol Honda pada musim 2019.

Lorenzo menyebut Ducati membuat keputusan gegabah ketika mengontrak Danilo Petrucci untuk menggantikan dirinya pada pertengahan musim 2018.

Jika tetap bersama Ducati, Lorenzo yakin bisa bersaing di kejuaraan dunia musim 2019 karena sudah menemukan formula untuk memenangi balapan.

Selama 17 tahun berkarier di MotoGP, Lorenzo sukses meraih tiga gelar juara dunia, masing-masing pada 2010, 2012, dan 2015.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Bali Juara Turnamen Putri di Bali

Bali Juara Turnamen Putri di Bali

Liga Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan, Ukir Sejarah Sepak Bola Nasional dengan Tinta Emas

Indonesia Vs Uzbekistan, Ukir Sejarah Sepak Bola Nasional dengan Tinta Emas

Timnas Indonesia
Persib Simpan Penggawa Inti Hadapi PSS Sleman

Persib Simpan Penggawa Inti Hadapi PSS Sleman

Liga Indonesia
Qatar, Uzbekistan, dan Kisah Manis Shin Tae-yong di Olimpiade...

Qatar, Uzbekistan, dan Kisah Manis Shin Tae-yong di Olimpiade...

Timnas Indonesia
Hasil Thomas Cup 2024: Chico Menang, Indonesia ke Perempat Final

Hasil Thomas Cup 2024: Chico Menang, Indonesia ke Perempat Final

Badminton
Indonesia Vs Uzbekistan, Mental Garuda Menentukan

Indonesia Vs Uzbekistan, Mental Garuda Menentukan

Liga Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan, Keberanian Bisa Jadi Modal Garuda Muda ke Final

Indonesia Vs Uzbekistan, Keberanian Bisa Jadi Modal Garuda Muda ke Final

Timnas Indonesia
Hasil Thomas Cup 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Ungguli Thailand 3-1

Hasil Thomas Cup 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Ungguli Thailand 3-1

Badminton
Siaran Langsung dan Link Live Streaming Indonesia Vs Uzbekistan pukul 21.00 WIB

Siaran Langsung dan Link Live Streaming Indonesia Vs Uzbekistan pukul 21.00 WIB

Timnas Indonesia
Hasil Thomas Cup 2024: Main 64 Menit, Jonatan Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Thailand

Hasil Thomas Cup 2024: Main 64 Menit, Jonatan Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Thailand

Badminton
Jadwal Champhionship Series Liga 1 2023 Tergantung Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Jadwal Champhionship Series Liga 1 2023 Tergantung Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Liga Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan: Kemenpora Ajak Kota di Seluruh Tanah Air Nobar

Indonesia Vs Uzbekistan: Kemenpora Ajak Kota di Seluruh Tanah Air Nobar

Timnas Indonesia
Prediksi Indonesia Vs Uzbekistan, Pelatih Persib Bilang 50:50

Prediksi Indonesia Vs Uzbekistan, Pelatih Persib Bilang 50:50

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Dikejutkan, Indonesia 1-1 Thailand

Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Dikejutkan, Indonesia 1-1 Thailand

Badminton
Inter Milan Rayakan Scudetto, 7 Jam di Bus, Kontroversi Bendera Dumfries

Inter Milan Rayakan Scudetto, 7 Jam di Bus, Kontroversi Bendera Dumfries

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com