Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Naik-Turun Harapan Penjual Suvenir Jelang Balapan MotoGP Mandalika...

Laporan langsung jurnalis Kompas.com, Benediktus Agya Pradipta, dari Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.

KOMPAS.com - Penjual suvenir menjadi salah satu pihak yang mengambil peluang di tengah penyelenggaraan MotoGP Mandalika atau Pertamina Grand Prix of Indonesia.

Para penjual suvenir di sekitar venue Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, pun memiliki harapan besar menjelang berlangsungnya balapan utama atau race MotoGP Mandalika 2022.

Balapan utama atau race MotoGP Mandalika bakal berlangsung pada Minggu (20/3/2022). Sebelum itu, para pebalap lebih dulu dijadwalkan menjalani serangkaian latihan bebas dan kualifikasi pada Jumat (18/3/2022) hingga Sabtu (19/3/2022).

Menjelang balapan, para penjual suvenir mulai menaruh harapan tinggi pada penyelenggaraan MotoGP Indonesia 2022.

Mereka berharap barang dagangan yang telah disiapkan bisa ludes terjual, mengingat animo masyarakat terhadap pergelaran MotoGP Mandalika terbilang besar.

Harapan itu menyelimuti salah satu pusat penjualan suvenir yang terletak di dekat Parkir Barat Pertamina Mandalika International Street Circuit, Pujut, Lombok Tengah.

Pusat penjualan suvenir itu kemudian dikenal dengan nama Bazar Mandalika.

Di area Bazar Mandalika terdapat sederet ruko yang menjual berbagai suvenir, dari kerajinan tangan khas Lombok hingga kaos bertema MotoGP.

Kaus bertema MotoGP yang tersedia di Bazar Mandalika pun memiliki beragam desain, seperti yang terlihat di ruko nomor 91.

Di ruko nomor 91 terpajang kaus dengan desain layout lintasan Sirkuit Mandalika hingga tulisan "Marc Marquez 93".

Ria selaku penjual di ruko tersebut menjelaskan bahwa dirinya telah menyiapkan hampir 1.000 kaus untuk menyambut para wisatawan yang datang.

"Saya bawa hampir 1.000, campur ada jersey dan t-shirt," kata Ria kepada Kompas.com, Kamis (17/3/2022).

Jumlah kaus yang disiapkan Ria menunjukkan bahwa dirinya memiliki harapan tinggi terhadap penyelenggaraan MotoGP Mandalika 2022.

Keberanian Ria yang menyiapkan hampir 1.000 kaos tak lepas dari pengalamannya ketika ajang balap World Superbike (WSBK) dihelat di Mandalika pada November 2021.

Mpok Ria, sapaan akrabnya, mengaku bisa menjual kaus hingga ludes saat pergelaran WSBK akhir tahun lalu.

Alhasil, dengan digelarnya ajang balap MotoGP yang terbilang lebih besar, harapan Mpok Ria bertambah dua kali lipat. 

Dia berharap bisa menghabiskan semua kaus hingga balapan utama berlangsung pada Minggu (20/3/2022).

"Ini (MotoGP) pertama di Indonesia setelah 25 tahun. Semoga bisa habis terjual supaya balik modal," ujar Mpok Ria saat ditanya soal ekspektasi penjualan di tengah penyelenggaraan MotoGP Mandalika.

Harapan Melambung 

Harapan Mpok Ria semakin tinggi setelah melihat situasi di sekitar Parkir Barat Sirkuit Mandalika pada Kamis (17/3/2022).

Parkir Barat Sirkuit Mandalika ketika itu ramai karena sedang ada persipan menjelang periode penukaran tiket MotoGP. 

Selain menjadi lokasi penukaran tiket MotoGP, Parkir Barat juga menjadi pos layanan bus gratis yang akan mengantarkan para penonton ke sirkuit.

Hal itu membuat Mpok Ria memperkirakan rukonya akan dilewati banyak wisatawan yang baru menukar tiket dan hendak menuju sirkuit dengan menggunakan bus.

Benar saja, sebelum penukaran tiket dibuka, para wisatawan mulai berdatangan meski belum sebanyak yang diperkirakan.

Bahkan, dari sejumlah wisatawan yang mulai berdatangan, terdapat satu public figure, yakni Meilki Balipa Emil alias Melki Bajaj.

Mpok Ria tidak melewatkan kesempatan tersebut. Dia mengajak Melki Bajaj mampir dan berfoto bersama sambil memberikan satu jersey bertema MotoGP yang ada di rukonya.

Bagi Mpok Ria, kedatangan Melki Bajaj menjadi sinyal positif. Dia berharap penjualan mulai meroket setelah memasuki hari pertama MotoGP Mandalika yang jatuh pada keesokan harinya, Jumat (18/3/2022).

Harapan Sempat Menurun, Kembali Bangkit untuk Dua Hari Terakhir MotoGP Mandalika

Keesokan harinya, Kompas.com kembali datang ke ruko Mpok Ria untuk melihat peningkatan penjualan. 

Namun, Mpok Ria justru bercerita bahwa hasil penjualan dan wisatawan yang datang hingga Jumat (18/3/2022) malam WIB belum memenuhi ekspektasi.

Harapan Mpok Ria pun menurun. Akan tetapi, dirinya menyadari, hal itu terjadi karena jumlah penonton pada hari pertama rangkaian MotoGP Mandalika tak akan sebanyak hari kedua (Sabtu) dan ketiga (Minggu).

Wakil Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA), Cahyadi Wanda, sebelumnya memang mengatakan bahwa penjualan tiket pada hari Jumat hanya mencapai 30 persen.

"Secara persentase, di hari Sabtu itu (penjualan tiket) sekitar 50 persen, sedangkan di hari pertama (Jumat) ada 30 persen," kata Cahyadi Wanda saat ditemui Kompas.com di area Sirkuit Mandalika, Kamis (17/3/2022) siang WITA.

Setelah penjualan pertama tak berjalan sesuai ekspektasi, Mpok Ria kembali menaruh harapan besar untuk hari kedua dan ketiga.

"Semoga (di hari kedua dan ketiga) bisa habis. Semua berharap besok habis," ucap Mpok Ria yang pernah lama tinggal di Jakarta.

Mpok Ria boleh menaruh harapan tinggi. Sebab, penjualan tiket MotoGP pada hari kedua mulai meningkat dibandingkan hari kedua.

Bahkan, Cahyadi Wanda mengatakan bahwa tiket untuk hari ketiga atau terakhir sudah habis terjual.

https://www.kompas.com/motogp/read/2022/03/19/05462128/naik-turun-harapan-penjual-suvenir-jelang-balapan-motogp-mandalika

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke