Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

GP Styria - Sirkuit Red Bull Ring Tabu Rossi dan Marquez di MotoGP

KOMPAS.com - Dua seri balapan di Sirkuit Red Bull Ring, Austria, akan membuka lagi kejuaraan MotoGP 2021 usai jeda musim panas. Tantangan berat menanti Valentino Rossi dan Marc Marquez.

MotoGP 2021 akan bergulir kembali pada akhir pekan ini. GP Styria di Sirkuit Red Bull Ring, Minggu (8/7/2021) bakal menjadi santapan perdana para pebalap yang baru saja melakoni rehat musim panas.

Setelah itu, balapan belum akan beranjak dari Sirkuit Red Bull Ring. Sirkuit yang kerap disebut Spielberg itu juga akan menjadi arena GP Austria.

Seri back-to-back di Sirkuit Red Bull Ring menyimpan tantangan tersendiri untuk dua nama legendaris MotoGP, Valentino Rossi dan Marc Marquez.

Pasalnya, Sirkuit Red Bull Ring seperti menjadi semacam tabu bagi Rossi dan Marquez.

Sepanjang karier, Marquez yang membalap untuk tim Repsol Honda belum pernah menjadi juara di Sirkuit Red Bull Ring.

Paling mentok, Marquez hanya berakhir sebagai runner-up, masing-masing pada seri GP Austria tahun 2017, 2018, dan 2019.

Sirkuit Red Bull Ring merupakan satu dari dua arena balapan di kalender MotoGP 2021 yang belum pernah ditaklukkan sang pebalap asal Cervera, Spanyol.

Selain Sirkuit Red Bull Ring, Marquez juga belum pernah naik tangga podium pertama di Sirkuit Algarve, Portimao, Portugal.

Bagaimana dengan Rossi? Peruntungan pebalap Petronas Yamaha SRT beralias Il Dottore (Sang Dokter) itu setali tiga uang dengan Marquez.

Rossi tercatat juga belum pernah memenangi balapan di Sirkuit Red Bull Ring. Pencapaian terbaiknya adalah masuk podium pada 1996 dan 1997 kala masih berkompetisi di kelas 125 cc.

Pada 1997, Rossi finis nomor dua di belakang pebalap asal Jepang Noboru Ueda dengan selisih waktu hanya 0,004 detik!

Semusim sebelumnya, pada 1996, Rossi hanya berakhir di posisi tiga kala membalap di Sirkuit Red Bull Ring.

Itulah dua podium langka Rossi di Sirkuit Red Bull Ring yang sampai kini belum bisa diulanginya sejak naik kelas ke MotoGP.

Secara umum, peruntungan Yamaha juga tak begitu apik di Sirkuit Red Bull Ring.

Menurut catatan La Gazzetta dello Sport, Yamaha sudah puasa kemenangan di Austria sejak 1990, saat Luca Cadalora tampil sebagai juara di kelas 250 cc.

“Menyenangkan bisa membalap lagi akhir pekan ini. Namun, sejujurnya saya tak yakin ini adalah trek terbaik bagi kami.”

“Kami tahu di area mana motor kami bagus. Namun, ada sejumlah hal yang perlu kami tingkatkan dan saya rasa trek di Austria kurang pas dengan kelebihan kami,” kata Rossi seperti dikutip Speedweek.

https://www.kompas.com/motogp/read/2021/08/05/16300018/gp-styria-sirkuit-red-bull-ring-tabu-rossi-dan-marquez-di-motogp

Terkini Lainnya

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Liga Indonesia
Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Liga Champions
Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Liga Champions
Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke