Valentino Rossi dan Penyesalan yang Tersisa dari MotoGP Perancis 2021

KOMPAS.com - Valentino Rossi mengungkapkan penyesalan yang dia rasakan seusai gagal meraih hasil maksimal di MotoGP Perancis 2021.

Valentino Rossi merasa, dirinya bisa meraih hasil lebih baik di MotoGP Perancis 2021 andaikan memilih ban yang tepat.

Pebalap Petronas Yamaha SRT itu berhasil mencatatkan finis terbaiknya musim ini dengan menempati posisi ke-11 pada akhir balapan MotoGP Perancis 2021.

Melaju di lintasan Sirkuit Le Mans, Perancis, dengan kondisi cuaca tak menentu pada Minggu (16/5/2021), Valentino Rossi finis 42,198 detik di belakang Jack Miller yang menjuarai balapan.

Ini memang menjadi pencapaian terbaik Rossi di sepanjang musim kompetisi 2021.

Akan tetapi, ternyata masih ada penyesalan yang tersisa di benak Valentino Rossi.

Pebalap berjuluk The Doctor itu merasa, seharusnya bisa finis di posisi 10 besar jika dirinya tidak salah memilih ban.

"Kami mampu memastikan peningkatan yang kami buat saat tes di Jerez, jadi saya merasa lebih nyaman dengan motornya," kata Rossi seusai balapan, dilansir BolaSport.com dari situs resmi Petronas Sepang Racing Team.

"Saya mampu bersaing untuk posisi yang lebih baik dan untuk berada di posisi 10 besar."

Rossi merasa bahwa dia memiliki peluang yang lebih besar andai cuaca tidak berubah-ubah saat balapan.

Balapan MotoGP Perancis memang berlangsung dalam kondisi sulit dengan hujan turun pada awal sesi dan berakhir sebelum finis.

"Menyedihkan bahwa kami mendapat kondisi seperti ini hari ini karena saya kompetitif di lintasan basah dan tidak terlalu buruk saat lintasannya kering," tuturnya.

"Balapannya membingungkan dan sulit, tetapi beginilah Le Mans dan cuacanya sudah seperti ini sejak Jumat kemarin."

Cuaca yang sulit ditebak membuat Rossi menyesali keputusannya dalam pemilihan ban untuk stint kedua.

Lantaran hujan turun lebih awal dari perkiraan, kombinasi ban lunak yang disiapkan Rossi tidak membawa ritme yang bagus hingga dua lap terakhir.

Rossi kehilangan keunggulan dua detik dalam satu lap dari Iker Lecuona (Tech3 KTM) yang memakai ban medium yang lebih awet.

Lecuona pun tidak hanya menyusul Rossi, tetapi juga Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha) yang juga memakai ban lunak, untuk finis kesembilan.

"Mungkin saya bisa tampil lebih baik dengan ban medium, tetapi mudah mengatakannya setelah balapan," kata Rossi.

Pebalap gaek tersebut kini mengalihkan perhatiannya ke balapan berikutnya di negara asalnya, Italia, pada 30 mendatang.

"Saya tidak sabar berada di Mugello, walaupun menyedihkan tidak akan ada fan di sana karena mereka selalu luar biasa," tutur Valentino Rossi lagi. (Ardhianto Wahyu Indraputra)