Marc Marquez Absen 3 Bulan, Valentino Rossi: Dia Manusia Biasa

KOMPAS.com - Pebalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, turut mengomentari kabar perpanjangan masa pemulihan Marc Marquez (Repsol Honda) dari cedera retak tulang lengan kanan.

Repsol Honda mengonfirmasi bahwa masa pemulihan Marc Marquez harus diperpanjang dua sampai tiga bulan, Sabtu (22/8/2020).

Menurut Rossi, kabar itu membuktikan bahwa Marc Marquez hanyalah manusia biasa yang membutuhkan waktu lama untuk bisa pulih dari cedera serius.

"Dalam beberapa tahun terakhir, kita sudah melihat banyak pebalap pulih dari cedera serius dengan cara yang tidak biasa," kata Rossi dikutip dari situs Motorsport.

"Marc Marquez telah mencoba kembali balapan empat hari setelah operasi pertama dan gagal. Itu menunjukkan bahwa Marc Marquez manusia biasa, sama seperti kita semua," ujar Rossi menambahkan.

Maksud dari pernyataan Rossi kali ini adalah aksi nekat Marc Marquez saat memutuskan turun pada hari kedua rangkaian MotoGP Andalusia, 25 Juli 2020.

Keputusan itu sangat mengejutkan karena dilakukan Marc Marquez empat hari setelah menjalani operasi retak tulang lengan kanan.

Marc Marquez harus naik meja operasi akibat kecelakaan highside yang dialaminya pada MotoGP Spanyol, 19 Juli 2020.

Pada hari kedua MotoGP Andaluisa, Marquez sempat mengkuti dua sesi latihan bebas (FP3 dan FP4) sampai kualifikasi pertama (Q1).

Namun, kisah comeback Marc Marquez berakhir tragis.

Marc Marquez memutuskan mundur dari MotoGP Andalusia karena masih merasakan sakit di lengan kanannya.

Aksi nekat Marc Marquez pada hari kedua MotoGP Andalusia itu kemudian berbuntut panjang.

Selain mengulang masa pemulihan, Marc Marquez harus kembali naik meja operasi karena plat titanium di lengannya pecah pada 4 Agustus 2020.

Hal itu membuat Marc Marquez memutuskan mundur pada MotoGP Ceko, MotoGP Austria, dan terkini adalah MotoGP Styria.

Sebelumnya, Marc Marquez diperkirakan akan kembali balapan pada seri keenam Kejuaraan Dunia musim ini, MotoGP San Marino, 13 September 2020.

Namun, Repsol Honda memilih memperpanjang masa pemulihan Marc Marquez selama dua sampai tiga bulan ke depan.

Itu artinya, Marc Marquez kemungkinan besar baru akan benar-benar pulih pada November atau Desember 2020.

Fakta itu membuat peluang Marc Marquez untuk mempertahankan gelar juara dunia MotoGP musim ini bisa dikatakan nyaris tertutup.

Pasalnya, jumlah seri MotoGP musim ini sudah dikurangi menjadi hanya 14 dan akan berakhir pada November 2020.

Di sisi lain, Marc Marquez sudah gagal mendapat poin dari lima seri awal Kejuaraan Dunia musim ini.