Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Taylor Swift Berduka Usai Seorang Penggemar Meninggal di The Eras Tour Brasil

Kompas.com - 18/11/2023, 18:11 WIB
Ady Prawira Riandi,
Dian Maharani

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Penyanyi Taylor Swift menyampaikan duka usai seorang penggemarnya meninggal dunia jelang dimulainya konser The Eras Tour hari pertama di Brasil.

Konser tersebut berlangsung pada Jumat, 17 November 2023.

Taylor Swift mengungkapkan rasa dukanya di Instagram Story-nya.

Saya tak percaya saya menulis kata-kata ini dengan hati yang terluka bahwa saya menyampaikan kita kehilangan seorang fan malam ini sebelum acara saya dimulai," tulis Swift dikutip Kompas.com, Sabtu (18/11/2023).

Baca juga: Reaksi Travis Kelce Saat Taylor Swift Ubah Lirik Lagu “Karma”

Taylor Swift mengaku sangat bersedih karena kehilangan satu penggemarnya itu.

Saya bahkan tak bisa mengatakan kepada kalian betapa sedihnya saya karena ini. Tak banyak informasi yang saya punya selain fakta bahwa dia sangatlah cantik dan terlalu muda,” tulis Swift.

Taylor Swift tak membahas lebih jauh soal masalah bagaimana satu fan bisa meninggal dalam rangkaian The Eras Tour di Brasil.

Ini adalah hal terakhir yang bisa saya pikir mungkin terjadi ketika saya memutuskan membawa tur ini ke Brasil,” tulis pelantun lagu “Anti-Hero” tersebut.

Penggemar perempuan tersebut dikabarkan meninggal setelah mengalami pingsan.

Baca juga: Momen Manis Taylor Swift Peluk dan Cium Travis Kelce Setelah Konser di Argentina

 

Kala itu, cuaca di Brasil sangat terik dan diketahui banyak penonton dehidrasi.


Konser yang berlangsung di Estádio Olímpico Nilton Santos itu dipadati oleh sekitar 70.000 penonton.

Antusiasme tinggi penggemar tak lepas karena ini adalah kunjungan perdana Taylor Swift ke Brasil.

Namun pada konser malam itu suhu udara dilaporkan menyentuh sampai angka 37 derajat Celcius.

Banyak penonton akhirnya merasakan dehidrasi dan terkena serangan panas.

Diberitakan berbagai media luar, Taylof  Swift terpaksa harus menghentikan sejenak konsernya untuk memastikan para penggemarnya yang dehidrasi dan keletihan mendapatkan air minum.

Taylor Swift sempat berinisiatif dan meminta timnya menyebarkan air kepada penonton yang memadati stadion.

Sementara itu di media sosial, para penggemar Taylor Swift menuding pihak pengelola stadion sebagai sumber permasalahan.

Pengelola stadion melarang penonton untuk membawa botol minum ke arena konser yang membuat mereka kehausan selama 3-4 jam pertunjukan berlangsung.

Alasan itu pula yang diduga menjadi penyebab kematian seorang penggemar di konser hari pertama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com