Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sudah 2 Tahun Lebih Jenny Rachman Tahu Suaminya Selingkuh, gara-gara Ponsel Ketinggalan

Kompas.com - 20/06/2023, 16:39 WIB
Melvina Tionardus,
Andi Muttya Keteng Pangerang

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Aktris Jenny Rachman mengaku menjadi korban perselingkuhan suaminya, Supradjarto, selama dua tahun belakangan.

"Jadi perselingkuhan itu sendiri sudah dilakukan lebih dari dua tahun," kata Jenny Rachman, ditemui di Polda Metro Jaya Jakarta, Selasa (20/6/2023).

Ia sebenarnya sudah lama mengetahui suaminya selingkuh. Hal itu ia ketahui tanpa perlu upaya besar.

Baca juga: Mengenal Sosok Jenny Rachman, Aktris yang Pernah Disebut Merusak Honor Bintang Film

"Sangat mudah. Ketika saya pulang ke rumah dengan niat untuk bicara baik-baik, menyelamatkan rumah tangga saya, dia malah pergi dan telepon (seluler) itu ketinggalan. Jadi mungkin ini jalannya Tuhan, sehingga dari telepon saya bisa tulis semua data-data yang ada di situ," ujar Jenny Rachman.

Kata Jenny Rachman, perempuan yang menjadi selingkuhan suaminya, dahulu karyawati sang suami di sebuah bank BUMN.

Awalnya, Jenny berharap ada iktikad baik setelah sebulan atau dua bulan sejak perselingkuhan itu terbongkar. Namun, hingga dua tahun lebih niat baik itu belum terlihat.

Baca juga: Jenny Rachman Sebut Suaminya Selingkuh dan Pelakor Coba Kuasai Aset

Jenny juga mengaku sebenarnya tidak menginginkan masalah ini sampai jadi konsumsi publik.

Namun menurut dia, sang pelakor mencoba mengambil satu aset miliknya dan suami berupa rumah di Bandung, Jawa Barat.

Tanda tangan dokumen rumah tersebut dipalsukan oleh perempuan tersebut.

Baca juga: Kisah Jenny Rachman Dicap Rusak Honor Bintang Film hingga Penyesalan Terbesarnya

Jenny Rachman telah melaporkan kasus pemalsuan tanda tangan tersebut ke Polres Jakarta Selatan pada Maret 2023.

Adapun suami yang sekarang adalah suami dari pernikahan Jenny yang keempat. Mereka menikah pada 2008.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com